FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENEMPATAN DANA PERBANKAN SYARIAH PADA SERTIFIKAT BANK INDONESIA SYARIAH (SBIS)

UHUDIAH, NIM. 08390128 (2012) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENEMPATAN DANA PERBANKAN SYARIAH PADA SERTIFIKAT BANK INDONESIA SYARIAH (SBIS). Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (980kB)

Abstract

Sejak krisis moneter melanda Indonesia, bank-bank syariah lebih berhatihati untuk menyalurkan dananya pada kegiatan pembiayaan. Akibat kehatihatiannya bank syariah dalam menyalurkan dananya maka terjadi kelebihan likuiditas. Kelebihan likuiditas yang terjadi pada bank syariah dikarenakan kesulitan mencari nasabah yang mempunyai kredibilitas baik dan memerlukan waktu untuk mencari nasabah baru. Dana yang belum tersalurkan ke dalam pembiayaan oleh pihak bank akan cenderung dialokasikan ke dalam bentuk cadangan sekunder seperti surat-surat berharga. Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) hadir dengan memiliki presentase tingkat imbalan atas transaksi SBIS di Bank Indonesia dengan menggunakan akad ju’alah. Pokok masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh DPK, GWM, FDR, NPF, RRT hasil lelang SBI, dan tingkat indikasi bagi hasil sertifikat IMA terhadap penempatan dana Perbankan Syariah pada Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS). Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda. Data tersebut berupa data volume Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS) mulai tahun 2009-2011 yang diperoleh dari laporan Bank Indonesia (BI) melalui website-nya. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah bahwa GWM berpengaruh positif dan signifikan dengan koefisien regresi sebesar 5506,518 dengan signifikansi sebesar 0,000. FDR berpengaruh negatif dan signifikan dengan koefisien regresi sebesar -271,004 dan signifikansi sebesar 0,002. Sedangkan variabel DPK, NPF, RRT hasil lelang SBI, tingkat indikasi bagi hasil sertifikat IMA tidak berpengaruh signifikan terhadap penempatan dana Perbankan Syariah pada Sertifikat Bank Indonesia Syariah (SBIS). SBIS merupakan alternatif dan bersifat subtitusi dalam melakukan manajemen likuiditas sehingga pilihan ini merupakan salah satu diantara sekian opsi yang digunakan. Kelebihan likuiditas dapat saja dialokasikan ke dalam investasi lain seperti penambahan jumlah pembiayaan, pembelian SUN yang dinilai lebih aman dan berbagai investasi altenatif lainnya sehingga SBIS tidak memiliki banyak pengaruh dalam penentuan tingkat profitabilitas bank syariah baik itu berupa pengaruh positif maupun negatif.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: dpk (dana pihak ketiga), gwm (giro wajib minimum), fdr (financing to deposite ratio), npf (non performing financing), rrt hasil lelang sbi, tingkat indikasi bagi hasil sertifikat ima dan sbis (sertifikat bank indonesia syariah)
Subjects: Keuangan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Keuangan Islam (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 10 Mar 2014 11:38
Last Modified: 27 Sep 2016 11:08
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10051

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum