PENGARUH PERUBAHAN STATUS LEMBAGA KEUANGAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN (STUDI KASUS PADA BANK MEGA SYARI’AH SEBELUM DAN SESUDAH MENJADI BANK SYARI’AH DEVISA)

NOVILIANA NURAINI , NIM. 08390151 (2012) PENGARUH PERUBAHAN STATUS LEMBAGA KEUANGAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN (STUDI KASUS PADA BANK MEGA SYARI’AH SEBELUM DAN SESUDAH MENJADI BANK SYARI’AH DEVISA). Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (720kB)

Abstract

Analisis kinerja keuangan bank syari’ah didasarkan pada laporan keuangan, yang meliputi neraca dan laporan laba rugi yang disajikan oleh manajemen bank syari’ah. Bagus tidaknya kinerja bank syari’ah berpengaruh terhadap tingkat kesehatan bank syari’ah itu sendiri, dan kesejahteraan stockholder serta akan dijadikan bahan pertimbangan oleh para investor untuk menanamkan modalnya. Upaya yang dilakukan Bank Mega Syari’ah (BMS) adalah dengan peningkatan status bank syari’ah non devisa menjadi bank syari’ah devisa pada 16 oktober 2008. Oleh sebab itu untuk mengetahui kinerja keuangan bank sebelum dan sesudah menjadi bank syari’ah devisa termasuk dalam hal ini Bank Mega Syariah dapat dilihat dari rasio kinerja keuangan berupa rasio profitabilitas Return On Asset (ROA), rasio likuiditas Financing to Deposit Ratio (FDR), dan nilai tambah perusahaan Economic Value Added (EVA). Metode EVA mengukur nilai tambah (value creation) yang dihasilkan suatu perusahaan dengan cara mengurangi beban biaya modal (cost of capital) yang timbul sebagai akibat investasi yang dilakukan. Pemilihan Bank Mega Syari’ah sebagai objek dalam penelitian ini karena Bank Mega Syari’ah merupakan bank syari’ah non devisa terbaik pada periode sebelum menjadi bank syari’ah devisa, hal ini mengindikasikan tingkat kesehatan bank akan semakin kokoh setelah menjadi bank syari’ah devisa. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan tingkat profitabilitas, likuiditas, dan nilai tambah perusahaan Bank Mega Syari’ah sebelum dan sesudah resmi menjadi bank syari’ah devisa. Data yang digunakan adalah data sekunder yang dapat diperoleh melalui website Bank Indonesia, yang mencantumkan laporan keuangan konsolidasi bulanan Bank Mega Syari’ah berupa neraca dan laporan laba rugi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis uji beda dua rata-rata berpasangan (paired sampel t-Test). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kinerja keuangan BMS sebelum dan sesudah menjadi bank syari’ah devisa dari sisi Return on Asset (ROA), namun dari sisi Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Economic Value Added (EVA) tidak terdapat perbedaan kinerja keuangan BMS sebelum dan sesudah menjadi bank syari’ah devisa. Hal tersebut disebabkan belum siapnya sistem organisasi dan sumber daya manusia, serta kegiatan operasional Bank Mega Syari’ah akibat perubahan status lembaga keuangan sesudah menjadi bank devisa mempunyai economic skill yang lebih luas. Kata Kunci : Bank syari’ah devisa, bank syari’ah non devisa, ROA, FDR, dan EVA.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Ibnu Qizam, SE., M.Si., Akt
Uncontrolled Keywords: Bank syari’ah devisa, bank syari’ah non devisa, ROA, FDR, dan EVA.
Subjects: Keuangan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Keuangan Islam (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 14 Mar 2014 14:49
Last Modified: 31 Aug 2016 15:41
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10630

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum