ALASAN PERCERAIAN KARENA BEDA PENGHASILAN(STUDI KASUS CERAI GUGAT DI PENGADILAN AGAMA BLITAR TAHUN 2010)

IZUL MUTHOK ALJUFRI, NIM. 07350038 (2012) ALASAN PERCERAIAN KARENA BEDA PENGHASILAN(STUDI KASUS CERAI GUGAT DI PENGADILAN AGAMA BLITAR TAHUN 2010). Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
BAB I, BAB V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (8MB) | Preview
[img] Text
BAB II, BAB III, BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (277kB)

Abstract

Suami isteri sama-sama mempunyai hak dan kewajiban. Kewajiban isteri adalah hak bagi suami dan hak isteri adalah kewajiban bagi suami. Meskipun demikian, suami mempunyai hak dan kedudukan setingkat lebih tinggi dari isteri, yaitu sebagai kepala rumah tangga. Zaman dahulu, seorang isteri hanya memiliki peran di rumah, seperti memasak, mengasuh anak, dll., sedangkan peran suami adalah bekerja dan mencari nafkah untuk keluarga. Namun, pada peran keduanya sudah berbeda seiring dengan perkembangan zaman. Peran isteri tidak hanya sebatas di lingkungan rumah, isteri zaman sekarang bisa menjadi wanita karir. Pola pikir masyarakat dalam hal ini masyarakat Blitar mengalami kemajuan akibat akulturasi budaya modern, sehingga isteri bebas melakukan perbuatan yang dianggap baik bagi dirinya dan keluarganya seperti isteri menjadi wanita karir atas izin suaminya agar isteri menopang kebutuhan dalam rumah tangganya, sehingga dapat membantu meringankan beban suami. Akan tetapi, hal itu dijadikan sebagai suatu alasan bagi isteri untuk memicu perselisihan terhadap suaminya, karena penghasilan isteri lebih tinggi daripada suami. Perbedaan penghasilan memicu perkara perceraian di Pengadilan Agama Blitar. Mengapa perbedaan penghasilan dijadikan alasan perceraian di Pengadilan Agama Blitar, lalu bagaimanakah ketentuan hukum yang digunakan oleh majelis hakim dalam memutuskan perkara perceraian karena beda penghasilan di Pengadilan Agama Blitar. Berdasarkan permasalahan tersebut penelitian ini dilakukan. Dalam penyusunan skripsi ini, penyusun menggunakan jenis penelitian pustaka (library research), sifat penelitian deskriptik-analitik dan pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi, yaitu dengan melihat putusanputusan terhadap perkara perceraian karena beda penghasilan dan didukung dengan metode wawancara sebagai data sekunder. Pendekatan dalam skripsi ini menggunakan metode deduktif. Dari analisis yang telah penyusun lakukan, maka diperoleh hasil bahwa perbedaan penghasilan bukan sebagai alasan yang dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan sebagai alasan perceraian, maka majelis hakim yang menangani perkara tersebut menyimpulkan alasan pokok perceraian adalah karena adanya percekcokan, perselisihan, dan pertengkaran yang terus menerus di antara suami isteri dan sulit untuk dirukunkan kembali. Padahal percekcokan adalah dampak dari permasalahan perbedaan penghasilan yang terjadi di antara suami isteri. Selain percekcokan, Majelis hakim juga mengemukakan alasan tambahan seperti melanggar taklik talak, yakni meninggalkan isteri atau tidak memberi nafkah. Majelis hakim dalam menjatuhkan putusan terhadap ketiga perkara di atas berkutat pada dasar hukum yang antara lain yaitu; Pasal 1 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974, Pasal 19 Huruf (b) Peraturan Pemerintah R.I Nomor 9 Tahun 1975, Pasal 19 Huruf (f) Peraturan Pemerintah R.I Nomor 9 Tahun 1975, Pasal 116 Huruf (b dan g) Kompilasi Hukum Islam, Pasal 116 Huruf (f) Kompilasi Hukum Islam. Kemudian dikuatkan pula dengan dalil-dalil firman Allah dalam al-Qur’an surat ar-Ru�m ayat 21, firman Allah dalam al-Qur’an surat al-Isra�’ ayat 34, kaidah fiqhiyyah yang menjelaskan bahwa kemadaratan harus dihilangkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: perceraian, penghasilan,
Subjects: Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 14 Mar 2014 14:49
Last Modified: 13 Apr 2016 13:20
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10631

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum