FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG MASUK DALAM DAFTAR EFEK SYARIAH (DES) PERIODE 2008-2010

RIRIS MELIA S. , NIM. 08390078 (2012) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG MASUK DALAM DAFTAR EFEK SYARIAH (DES) PERIODE 2008-2010. Skripsi thesis, PERPUSTAKAAN UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (5MB) | Preview
[img] Text
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (676kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan dan menguji faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan yang masuk dalam Daftar Efek Syariah. Faktor-faktor yang diuji dalam penelitian ini adalah profitabilitas, leverage keuangan, likuiditas, ukuran perusahaan, struktur kepemilikan publik, dan reputasi kantor akuntan publik. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sampel penelitian ini menggunakan 240 perusahaan yang masuk dalam Daftar Efek Syariah periode tahun 2008-2010 yang diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Sampel diklasifikasikan dalam kategori perusahaan tepat waktu dan perusahaan tidak tepat waktu dalam penyampaian laporan keuangan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data mengenai tanggal publikasi laporan keuangan perusahaan diperoleh dari Pojok Bursa UII dan data lainnya diperoleh dari Indonesian Capital Market Directory (ICMD). Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi logistik dengan tingkat signifikansi 5 persen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat ketepatan waktu perusahaan yang masuk dalam Daftar Efek Syariah yaitu 29,2 persen. Dengan demikian, secara umum sebagian besar perusahaan yang masuk dalam Daftar Efek Syariah tidak tepat waktu dalam penyampaian laporan keuangan ke Bapepam. Hal ini memperlihatkan tidak adanya kesadaran dan kepatuhan perusahaan dalam memenuhi peraturan di bidang pasar modal. Di dalam penelitian ini variabel yang berpengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan yaitu leverage keuangan, hal ini mengindikasikan bahwa hutang yang tinggi maka akan memperbesar arus kas. Likuiditas, mengindikasikan bahwa perusahaan yang memiliki tingkat likuiditas tinggi menunjukkan bahwa perusahaan tersebut memiliki kemampuan yang tinggi dalam melunasi kewajiban jangka pendeknya. KAP, dalam hal ini perusahaan yang menggunakan jasa the big four akan memiliki kualitas audit yang lebih baik. Sementara itu, variabel yang tidak berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan yaitu profitabilitas, hal ini dikarenakan perusahaan tidak mempertimbangkan tingkat profitabilitas yang dimiliki perusahaan dalam menyampaikan laporan keuangan. Ukuran perusahaan, hal ini dikarenakan investor hanya memberi tekanan pada perusahaan besar saja dalam melaporkan laporan keuangan. Struktur kepemilikan publik, hal ini dikarenakan konsentrasi dalam persentase kepemilikan publik terpecah dalam persentase kecil, maka kekuatan para pemegang saham dalam mengontrol tindakan manajemen menjadi rendah. Kata kunci: ketepatan waktu (timeliness), profitabilitas, leverage keuangan, likuiditas, ukuran perusahaan, struktur kepemilikan publik, dan kualitas kantor akuntan publik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. M. Fakhri Husein, S.E., M.Si., Akt.
Uncontrolled Keywords: ketepatan waktu (timeliness), profitabilitas, leverage keuangan, likuiditas, ukuran perusahaan, struktur kepemilikan publik, dan kualitas kantor akuntan publik.
Subjects: Keuangan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Keuangan Islam (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 14 Mar 2014 14:51
Last Modified: 26 Sep 2016 14:37
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/10668

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum