PENERAPAN SANKSI HUKUMAN PENCURIAN MENURUT SYAFI’IYAH DAN HANAFIYAH

NUR SITI MAIMUNAH , NIM. 96372609 (2002) PENERAPAN SANKSI HUKUMAN PENCURIAN MENURUT SYAFI’IYAH DAN HANAFIYAH. Skripsi thesis, Fak. Syariah.

[img]
Preview
Text (PENERAPAN SANKSI HUKUMAN PENCURIAN MENURUT SYAFI’IYAH DAN HANAFIYAH)
BAB I. V.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (PENERAPAN SANKSI HUKUMAN PENCURIAN MENURUT SYAFI’IYAH DAN HANAFIYAH)
BAB II. III. IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Ketentuan hukuman bagi pelaku pencurian terhadap benda atau barang adalah hukuman had yang berupa potong tangan. Dalam penerapan nhukuman potong tangan para ulama menegaskan bahwa pelaku kejahatan pencurian dapat dikenai hukuman potong tangan bila telah terpenuhi unsur-unsur serta syarat-syarat pencurian yang menyebabkan jarimah had ini dapat dilaksanakan. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat deskriptif dengan menggunakan pendekatan normatif. Pengumpulan datanya bersumber dari buku-buku, makalah, dan artikel yang terkait, sedang analisa datanya menggunakan analisis kualitatif melalui metode induktif. Hukuman potong tangan pada tindak kejahatan pencurian harus dipahami sebagai suatu bentuk hukuman maksimal, dengan demikian masih memungkinkan bagi seorang hakim untuk mencari alternatif penyelesaian hukum selain potong tangan dalam menetapkan hukuman pada pelaku pencurian, hukuman yang ditetapkan hakim ini dalam terminologi Islam disebut ta’zir yang dalam pelaksanaan hukumannya harus mempertimbangkan kemaslahatan dan kesejahteraan umat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Key word: sanksi, hukuman, pencurian, Syafi’iyah, Hanafiyah
Subjects: Jinayah Siyasah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Jinayah Siyasah (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 30 Apr 2014 17:44
Last Modified: 21 Apr 2016 09:53
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12308

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum