TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI “PETUNG” DALAM PEMILIHAN CALON SUAMI - ISTERI (STUDI KASUS DI DESA NGAGRONG KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI)

NASUKHA, NIM. 10350075 (2014) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI “PETUNG” DALAM PEMILIHAN CALON SUAMI - ISTERI (STUDI KASUS DI DESA NGAGRONG KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI “PETUNG” DALAM PEMILIHAN CALON SUAMI - ISTERI (STUDI KASUS DI DESA NGAGRONG KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (18MB) | Preview
[img] Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP TRADISI “PETUNG” DALAM PEMILIHAN CALON SUAMI - ISTERI (STUDI KASUS DI DESA NGAGRONG KECAMATAN AMPEL KABUPATEN BOYOLALI))
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pernikahan menurut Islam adalah akad yang sangat kuat untuk mentaati perintah Allah SWT serta mengikuti sunnah Rasul dan yang melaksanakannya adalah ibadah adapun tujuan pernikahan adalah untuk membentuk keluarga yang sakinah mawaddah dan rᾱhmah, Islam mengatur sebuah pernikahan mulai dari rukun, syarat serta kriteria pemilihan jodohnya. Dalam Islam rukun dan syarat harus terpenuhi, jika salah satu darinya tidak terpenuhi maka pernikahan tidak sah, begitu juga kriteria pemilihan jodoh dalam Islampun juga sudah diberikan arahan oleh Nabi SAW antara lain: memilih harta bendanya, garis keturunan (nasab), kecantikan atau agamanya, namun Nabi Muhammad SAW menganjurkan kepada ummatnya untuk memilih agamanya. Akan tetapi ada cara-cara lain yang dilakukan masyaratkat pedesaan dalam pemilihan calon suami atau calon isteri, salah satunya yaitu pemilihan calon suami isteri yang dilakukan masyarakat Desa Ngagrong Kecamatan Ampel. Masyarakat Desa Ngagrong masih menggunakan tradisi “petung” atau penghitungan hari kelahiran dan hari pasaran dari calon suami atau calon isteri. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian lapangan oleh karena itu metode pengumpulan data dengan wawancara kepada tokoh masyarakat yang mengetahui tradisi “petung”. Penelitian ini bersifat deskripsi analisis yaitu menjelaskan sebuah kasus kemudian di analisis sehingga penelitian ini memberikan kepastian hukum. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan kajian pustaka. Pendekatan masalah penelitian ini menggunakan pendekatan normatif yaitu pendekatan masalah dengan melihat kesesuaian mengenai tradisi “petung” dengan melihat dalil-dalil al-Qur‟an, sunnah, pendapat para ulama,‟urf dan maslahah. Cara berfikir yang penyusun gunakan dalam menganalisis yaitu dengan berfikir induktif, dimana penyusun menganalisis data dimulai dari kasus-kasus yang diteliti kemudian digenerasikan pada suatu kesimpulan yang bersifat umum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi ini tetap bertahan dikarenakan keyakinan yang kuat dari masyarakat Desa Ngagrong. pernihakan yang dilakukan oleh masyarakat Desa Ngagrong banyak dipengaruhi oleh tradisi “petung” dikarenakan dengan tradisi tersebut masyarakat Desa Ngagrong bisa memprediksi rumah tangga kedepannya yang bertujuan untuk kehati-hatian, karena apabila dari jumlah yang tidak cocok maka akan ada cara untuk menghilangkan resiko yang akan ditimbulkan dari ketidakcocokan tersebut. Hal ini tidak bertentangan dengan hukum Islam, karena tradisi ini tidak mengurangi atau menambah syarat dan rukun dari pernikahan. Menggunakan tradisi “petung” atau tidak menggunakan tradisi “petung”, tidak mempengaruhi sah atau tidaknya sebuah pernikahan. Dari batasan-batasan dan konteks diatas, maka dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya adat istiadat yang sering dan biasa dilakukan oleh masyarakat Desa Ngagrong Kecamatan Ampel merupakan hukum adat, yang lahir dan berkembang dimasyarakat, dihayati secara langsung oleh masyarakat setiap harinya.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Drs. Abd. Madjid AS, MSI
Subjects: Perdata Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 11 Jun 2014 14:32
Last Modified: 20 Apr 2016 10:16
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12763

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum