HUBUNGAN MUSLIM-KRISTEN DI PEDESAAN JAWA (STUDI REKONSILIASI KONFLIK PELARANGAN PENDIRIAN GEREJA DI DESA TIRTO RAHAYU, KECAMATAN GALUR, KULON PROGO D.I.YOGYAKARTA)

SUPARMAN , NIM. 09523003 (2013) HUBUNGAN MUSLIM-KRISTEN DI PEDESAAN JAWA (STUDI REKONSILIASI KONFLIK PELARANGAN PENDIRIAN GEREJA DI DESA TIRTO RAHAYU, KECAMATAN GALUR, KULON PROGO D.I.YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (HUBUNGAN MUSLIM-KRISTEN DI PEDESAAN JAWA (STUDI REKONSILIASI KONFLIK PELARANGAN PENDIRIAN GEREJA DI DESA TIRTO RAHAYU, KECAMATAN GALUR, KULON PROGO D.I.YOGYAKARTA))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (HUBUNGAN MUSLIM-KRISTEN DI PEDESAAN JAWA (STUDI REKONSILIASI KONFLIK PELARANGAN PENDIRIAN GEREJA DI DESA TIRTO RAHAYU, KECAMATAN GALUR, KULON PROGO D.I.YOGYAKARTA))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (784kB)

Abstract

Hubungan antar umat beragama merupakan suatu fenomena yang tidak dapat dihindari dari kehidupan manusia. Kenyataan ini membawa pada suatu konsekwensi logis dalam kehidupan beragama pada masyarakat yang hidup berdampingan dengan berbagai keyakinan. Paradigma dan sikap eksklusif, kini diuji dan dipertaruhkan dalam lingkup multireligius. Sikap toleran bahkan moderat menjadi solusi atas persoalan pada kelompok masyarakat tertentu. Konsep hubungan masyarakat antar umat beragama yang rukun, damai, dan penuh dengan toleransi tersebut tidak terjalin secara kondusif. Kelompok mayoritas dan minoritas telah membentuk jarak sosial dan membentuk ketidakharmonisan dalam masyarakat. Fenomena keberagamaan seperti ini terjadi di Desa Tirto Rahayu, Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo. Pada awalnya komposisi masyarakat menunjukan bentuk interaksi keagamaan yang harmonis, selanjutnya keharmonisan tersebut terpecah oleh konflik yang dipicu kepentingan agama. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini dikaji tentang hubungan pra dan pasca konflik yang terjadi di Desa Tirto Rahayu, serta proses rekonsiliasi hubungan antar umat beragama pasca konflik. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, dengan sumber data lapangan masyarakat Muslim dan Kristiani, kepala desa, sekretaris desa, pemuka agama, pemuda Muslim dan Kristiani, serta beberapa pejabat pemerintahan desa. Sumber data dokumen berupa surat keputusan dan buku-buku yang terkait dengan peristiwa konflik pelarangan pendirian Gereja sebagai objek materialnya. Hubungan Muslim dan Kristiani di Desa Tirto Rahayu dikaji lebih dalam melalui pendekatan sosiologi, selanjutnya menggunakan teori rekonsiliasi John Paul Lederach untuk melihat tahapan dan kondisi hubungan masyarakat pasca rekonsiliasi. Dari penelitian ini ditemukan jawaban bahwa hubungan antara umat Muslim dan umat Kristiani pra konflik pelarangan pendirian Gereja menyangkut hubungan sosial berupa kerjasama yang harmonis. Kerjasama ini berupa: kerja bhakti, perhatian pada pendidikan masyarakat kurang mampu, kesehatan, dan pembangunan sarana kebutuhan umum. Tidak hanya berupa kerjasama, hubungan lain menyangkut bentuk identifikasi konflik dan akomodasi dilakukan dalam bentuk toleransi beragama. Hubungan Muslim dan Kristiani menjadi tidak harmonis, hal ini disebabkan pelarangan pendirian Gereja bagi umat Kristiani, sebab rencana pembangunan tersebut tidak memiliki persetujuan dari masyarakat setempat. Pelarangan pendirian Gereja ini selanjutnya berdampak pada terjadinya konflik bagi umat Muslim dan Kristiani. Selain dari dampak yang berujung pada konflik, terdapat dua kelompok masyarakat yang merespon konflik tersebut, yaitu masyarakat yang menerima dan masyarakat yang bersifat aktif memeberikan penegasan-penegasan tentang penolakan rencana pendirian Gereja. Kondisi yang tidak harmonis dan penuh dengan konflik selanjutnya masyarakat berupaya melakukan rekonsiliasi, untuk mengembalikan hubungan masyarakat yang harmonis dan rukun. Tahapan-tahapan ini dilakukan oleh pihak masyarakat dan pemerintahan desa dengan menciptakan kegiatan-kegiatan yang menyangkut dialog kerukunan. Sehingga pada akhirnya hubungan keamanan, ekonomi dan politik di Tirto Rahayu kembali normal, rukun dan harmonis.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Drs. Rahmat Fajri, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: muslim, kristen, hubungan
Subjects: Perbandingan Agama
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Perbandingan Agama (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 16 Jun 2014 13:44
Last Modified: 24 Aug 2018 14:50
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12814

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum