POLITIK EKONOMI PADA MASA PEMERINTAHAN SOEHARTO TAHUN 1969-1989 PERSPEKTIF FIKIH SIYASAH

ENI MARTANINGRUM, NIM: 09370081 (2013) POLITIK EKONOMI PADA MASA PEMERINTAHAN SOEHARTO TAHUN 1969-1989 PERSPEKTIF FIKIH SIYASAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (POLITIK EKONOMI PADA MASA PEMERINTAHAN SOEHARTO TAHUN 1969-1989 PERSPEKTIF FIKIH SIYASAH)
BAB I, IV, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (POLITIK EKONOMI PADA MASA PEMERINTAHAN SOEHARTO TAHUN 1969-1989 PERSPEKTIF FIKIH SIYASAH)
BAB II, III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (971kB)

Abstract

Perekonomian sangat dominan terhadap kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah Soeharto hingga mengakar mempengaruhi stabilitas ekonomi dan kekuasaan pada masa Orde Baru. Pada era Orde Baru lebih menitikberatkan pada politik pembangunan yang mencangkup seluruh sendi kehidupan masyarakat, terutama pembangunan di sektor ekonomi. Mind set tentang developmentalisme, selain mengantarkan Soeharto pada masa keemasaan juga Orde Baru dapat memerintah selama 32 tahun lamanya, sebagai alat legitimasi atas sikap militer. Bahwa, stabilitas politik merupakan persyaratan dalam menjalankan roda pembangunan ekonomi. Dalam melakukan politik ekonomi, Orde Baru melakukan pembangunan ekonomi dengan beberapa tahapan Pembangunan Lima Tahun (PELITA) dilaksanakan semenjak awal Soeharto menjabat sebagai presiden. Lebih lanjut, karena penelitian ini mengkaji masalah politik ekonomi untuk mencapai kekuasan negara maka penyusun mengkategorikannya dalam perspektif Fiqh as-Siyasah atau as-Siyasah as-Syar’iyyah. As-Siyasah as-Syar’iyyah ialah wewenang seorang penguasa atau pemimpin dalam mengatur kepentingan umum demi terciptanya kemaslhatan dan terhindar dari kemadlaratan berlandaskan pada Maslalhah al- Mursalah (kepentingan umum). Dalam pandangan siyasah maliyah ada hubungan diantara tiga faktor, yaitu: rakyat, harta, dan pemerintahan atau kekuasaan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka (library research), yaitu metode penelitian yang didasarkan pada data tertulis, baik yang berasal dari buku, jurnal, maupun sumber-sumber tertulis lainnya yang berguna dan mendukung penelitian. Dalam penelitian penyusun menggunakan pendekatan yuridis-normatif yaitu pendekatan penelitian ilmiah untuk menemukan kebenaran berdasarkan logika keilmuan hukum dari sisi normatif. Politik ekonomi Soeharto dilaksanakan melalui Pembangunan Lima Tahun, Peningkatkan investor bantuan dan Penanaman Modal Asing (PMA) dan penghentian inflasi sesuai dengan Maqāṣid asy-Syari’ah dapat mencapai kemaslahatan dan kesejahteraan untuk masyarakat. Sehingga dapat dikatakan kebijakan ekonomi yang dilakukan pemerintahan Soeharto sesuai dengan prinsip-prinsip fiqh siyasah yaitu terhadap nilai As-syura (musyawarah), Al-Musawah (kesetaraan), Al-adalah (Keadilan), Al-hūriyyah (kebebasan), dan Al-amanat (responbility). Karena dalam program pembangunan yang dilakukan sejalan dengan ideologi ekonomi Pancasila yang berasaskan kekeluargaan dan kegotong-royongan agar terwujudnya suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat sehingga terciptanya kemakmuran di negara Indonesia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING: DR. H. KAMSI., M.A.
Uncontrolled Keywords: Politik ekonomi
Subjects: Jinayah Siyasah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Jinayah Siyasah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 17 Jun 2014 13:52
Last Modified: 28 Apr 2016 09:07
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/12858

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum