MEKANISME PENYELIDIKAN POLRES BANTUL DALAM MEMBEDAKAN ANTARA WANPRESTASI DAN PENIPUAN SERTA PENGGELAPAN

INNA SETYANINGRUM, NIM. 10340186 (2014) MEKANISME PENYELIDIKAN POLRES BANTUL DALAM MEMBEDAKAN ANTARA WANPRESTASI DAN PENIPUAN SERTA PENGGELAPAN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (MEKANISME PENYELIDIKAN POLRES BANTUL DALAM MEMBEDAKAN ANTARA WANPRESTASI DAN PENIPUAN SERTA PENGGELAPAN)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (5MB) | Preview
[img] Text (MEKANISME PENYELIDIKAN POLRES BANTUL DALAM MEMBEDAKAN ANTARA WANPRESTASI DAN PENIPUAN SERTA PENGGELAPAN)
BAB II, III, IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (620kB)

Abstract

Secara yuridis, suatu hubungan hukum yang dilakukan seseorang dengan orang lain yang semula sangat bersifat keperdataan seringkali dapat berkembang menjadi problem yang kompleks karena mengandung aspek yuridis lain, misalnya dimensi kepidanaan. Peristiwa hukum berupa perjanjian atau hubungan hutangpiutang yang dilakukan antara dua orang ketika hubungan hukum hutang piutang tersebut tidak sesuai rencana semula atau terjadi pengkhianatan seringkali berubah menjadi kasus-kasus pidana sebagai penipuan dan atau penggelapan. Hal tersebut seringkali menyulitkan penyidik Polres Bantul dalam melakukan penyelidikan untuk mendapatkan kepastian hukum karena perkara tersebut (wanprestasi, penipuan, dan penggelapan) berawal dari sebuah perjanjian. Untuk menjawab permasalahan tersebut, maka penyusun menggunakan metode deskriptif analitik dalam penelitian ini. Metode tersebut diperoleh melalui data-data yang bersumber pada hasil observasi, hasil wawancara, telaah pustaka, fakta lapangan, serta sumber-sumber lain yang mendukung dan berkaitan dengan objek penelitian penyusun. Penelitian lapangan (field research) ini menggunakan pendekatan yuridis-empiris dalam artian, suatu masalah dipandang berdasarkan sisi hukum kemudian dikaitkan dengan fakta lapangan yang ada. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mekanisme penyelidikan dalam membedakan antara wanprestasi dan penipuan serta penggelapan, para aparat penegak hukum atau Polres Bantul menjalankannya sesuai dengan kewenangannya dan aturan hukum yang berlaku yaitu seperti yang tercantum dalam Pasal 1 ayat (5) KUHAP. Mekanisme yang digunakan Polres Bantul dalam melakukan penyelidikan yang diduga perkara tindak pidana penipuan dan penggelapan adalah dengan menguraikan unsur-unsur Pasal 378 dan 372 KUHP secara rinci untuk mendapatkan kepastian hukum.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Lindra Darnela, S.Ag, M.Hum
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Penyelidikan, Wanprestasi, Penipuan, Penggelapan
Subjects: Ilmu Hukum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 02 Jul 2014 10:10
Last Modified: 28 Dec 2016 15:15
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/13340

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum