MUHAMMADIYAH PASCAKEMERDEKAAN (PEMIKIRAN KEAGAMAAN DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN)

H. ACHMADI, NIM. 97313 (2002) MUHAMMADIYAH PASCAKEMERDEKAAN (PEMIKIRAN KEAGAMAAN DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN). ["eprint_fieldopt_thesis_type_phd" not defined] thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (MUHAMMADIYAH PASCAKEMERDEKAAN (PEMIKIRAN KEAGAMAAN DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN))
BAB I, PENUTUP.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (MUHAMMADIYAH PASCAKEMERDEKAAN (PEMIKIRAN KEAGAMAAN DAN IMPLIKASINYA DALAM PENDIDIKAN))
BAB II, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (15MB)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg
Restricted to Registered users only

Download (0B)

Abstract

Berbeda dengan penelitian terdahulu, studi tentang Muhammadiyah Pascakemerdekaan ini menggunakan pendekatan sejarah yang difokuskan pada pemikiran keagamaan dan implikasinya dalam pendidikan. Sebagai studi sejarah, pembahasan peristiwa demi peristiwa dilakukan secara kronologis untuk memberikan perspektif dalam dimensi waktu antara tahun 1945-2002. Mengingat kurun waktu yang begitu panjang (57 Tahun) maka periodisasi menjadi penting untuk meninjau perubahan pemikiran keagamaan dan implikasinya dalam pendidikan. Pascakemerdekaan sampai akhir tahun 60-an dan pertengahan tahun 80-an, Muhammadiyah banyak mencurahkan perhatiannya pada masalah Ideologi, dengan upaya mensistematisasi, memformulasikan, dan menyempurnakan pemikiran ideologis yang telah berkembang sebelumnya. Hal ini merupakan keharusan sejarah karena situasi yang dihadapi waktu itu sarat dengan pergumulan ideologi. Substansi ideologi Muhammadiyah tidak jauh berbeda dengan sebelum kemerdekaan, yaitu Ideologi tajdid dengan landasan teologi pemurnian (salaf) dan modernisme. Ideologi ini telah diterjemahkan oleh Muhammadiyah secara tepat dalam gerakan amal, sehingga Muhammadiyah menonjol sebagai gerakan amal. Implikasi Ideologi Muhammadiyah secara eksplisit tampak dalam prinsip-prinsip pendidikan dan fungsionalisasi lembaga pendidikan yang sesuai dengan Ideologi Muhammadiyah. Akan tetapi pengembangan pendidikan formal Muhammadiyah yang berorientasi ke pendidikan umum dan massal, serta sepenuhnya mengikuti sistem pemerintah, nampaknya berjalan sendiri sesuai dengan perubahan sosial yang cenderung pragmatis dan teknokratis. Hal ini menimbulkan problrm tidak terpenuhinya misi dan fungsi pendidikan Muhammadiyah, khususnya fungsi kaderisasi, bahkan terasa pula adanya krisis identitas pada sekolah-sekolah Muhammadiyah. Langkah untuk mengatasinya dengan pemurnian pendidikan Muhammadiyah, yang intinya mengembalikan pada misi dan fungsinya. Dengan demikian kebijakan pendidikan dalam rangka kaderisasi masih didasarkan atas pola pemikiran modernism klasik/konvensional yang bersifat mekanistis. Pemahaman tajdid yang didasarkan paada pola pemikiran modernisme konvensional menjadikan dinamika pemikiran keagamaan Muhammadiyah kurang lincah menghadapi perubahan sosial yang begitu cepat pasca kemerdekaan, terutama setelah memasuki era Orde Baru. Akan tetapi, pada pertengahan tahun 80-an mulai Nampak adanya transformasi pemikiran keagamaan. Transformasi pemikiran keagamaan diawali dengan munculnya kritik internal dan wacana mengenai dinamika pemikiran Muhammadiyah. Secara organisasional, mulai tahun 90-an Muhammadiyah melakukan transformasi pemikiran keagamaan, antara lain rekonstruksi Ideologi, penajaman dan perluasan tajdid dan ijtihad, dan rekonstruksi spiritualitas Islam. Transformasi pemikiran keagamaan akan berjalan terus seirama dengan perubahan sosial yang dihadapi Muhammadiyah. Dalam era globalisasi dan informasi, transformasi pemikiran tidak bisa dibendung dan tidak perlu dibendung kalau Muhammadiyah ingin mempertahankan dirinya sebagai gerakan tajdid. Walaupun demikian nampaknya dalam waktu dekat transformasi pemikiran keagamaan tidak akan berjalan mulus karena masih banyaknya kendala internal dalam tubuh Muhammadiyah. Program-program pendidikan yang sifatnya mendukung pengembangan pemikiran keagamaan bersifat mekanis yakni masih bersifat pengulangan keputusan lama, tanpa disertai kebijakan operasional yang relevan dengan perubahan sosial. Oleh karena itu, tidak tampak adanya implikasi transformasi pemikiran keagamaan. Akan tetapi dalam konteks pembangunan (modernisasi) dan era globalisai cukup menggambarkan adanya variabel transformasi pendidikan, yang apabila terlaksana dengan baik akan mendukung fungsi dakwah pendidikan Muhammadiyah. Program yang cukup mendasar ialah konseptualisasi ide dasar dan filsafat pendidikan Muhammadiyah. Program ini dikatakan mendasar karena kalau berhasil dirumuskan secara konseptual, akan memberikan landasan yang mantap bagi transformasi pendidikan Muhammadiyah. Berdasarkan telaah atas pemikiran keagamaan Muhammadiyah yang terkait dengan masalah pendidikan, dapat ditemukan hal-hal berkenaan dengan landasan filosofis pendidikan Muhammadiyah (aspek ontologi, aksiologi, dan epistemologi), hakikat pendidikan Muhammadiyah, dan konsep ilmu pengetahuan menurut Muhammadiyah. Hakikat pendidikan Muhammadiyah adalah usaha membebaskan manusia dari segala kendala realisasi dan aktualisasi hakikat (fitrah) kemanusiaannya. Dari perspektif filsafat, ajaran Muhammadiyah tentang pemurnian agama dengan menghilangkan taklid, bid’ah, dan khurafat (TBC), serta mendorong ijtihad dapat dianalogikan dengan metode fenomenologi Husserl. Dalam praksis pendidikan, ajaran tersebut dapat berfungsi sebagai metode untuk mengembangkan pemikiran kritis dalam membaca realitas kehidupan, sehingga ditemukan makna kehidupan yang sebenar-benarnya dan menumbuhkan kesadaran untuk inkut memuliakannya. Konsep ilmu pengetahuan yang dikembangkan Muhammadiyah berdasarkan paradigma teoantroposentrisme, yaitu pendayagunaan akal secara optimal untuk mengembangkan ilmu, dengan menghindarkan diri dari rasionalistik ekstrem yang bebas dari nilai transendental dan juga menghindarkan diri dari spiritualistik ekstrem yang menafikan rasionalitas.

Item Type: Thesis (["eprint_fieldopt_thesis_type_phd" not defined])
Additional Information: Promotor : Prof. Dr. H. Noeng Muhadjir
Uncontrolled Keywords: muhammadiyah, pemikiran, pendidikan
Subjects: Ilmu Agama Islam
Divisions: Pascasarjana > Disertasi > Ilmu Agama Islam
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 20 Nov 2014 09:56
Last Modified: 20 Nov 2014 09:56
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/14615

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum