AL QISSAH AL QASIRAH HIMARY WA MUSALINIY LI TAWFIQ AL HAKIM (DIRASAH TAHLILIYYAH IJTIMA'IYYAH ADABIYYAH)

TEGUH HADI WIBOWO, NIM. 07110011 (2014) AL QISSAH AL QASIRAH HIMARY WA MUSALINIY LI TAWFIQ AL HAKIM (DIRASAH TAHLILIYYAH IJTIMA'IYYAH ADABIYYAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (AL QISSAH AL QASIRAH HIMARY WA MUSALINIY LI TAWFIQ AL HAKIM (DIRASAH TAHLILIYYAH IJTIMA'IYYAH ADABIYYAH))
BAB I, IV, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (AL QISSAH AL QASIRAH HIMARY WA MUSALINIY LI TAWFIQ AL HAKIM (DIRASAH TAHLILIYYAH IJTIMA'IYYAH ADABIYYAH))
BAB II, III.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (616kB)

Abstract

Himãry wa Mussolini adalah sebuah cerpen karya Taufiq al-Hakim yang menceritakan tentang kondisi Mussolini dalam penjara dan drama pembebasannya. Dalam cerpen tersebut Taufik al-Hakim mampu mengemas dialog yang dilakukan tokoh sipir dan Mussolini hasil imajinasi sang “aku”, di mana dialog tersebut menggambarkan sebuah wawasan sosiopolitis pada saat itu. Peneliti menggunakan teori Sosiologi Sastra Ian Watt. Teori ini berfungsi untuk menggali pemikiran Taufik Al-Hakim yang terstruktur dalam teks yang berhubungan dengan faktor-faktor pengaruh dan cerminan sosial pada waktu karya sastra itu ditulis. Ian Watt membicarakan hubungan timbal balik antara sastrawan, sastra, dan masyarakat. Sosiologi sastra Ian Watt memaparkan tiga macam pendekatan yang harus dipahami dalam memahami hubungan antara sastra dan masyarakat. Ketiga pendekatan itu adalah konteks sosial pengarang, sastra sebagai cerminan masyarakat dan fungsi sosial sastra. Dari ketiga pendekatan tersebut peneliti hanya memfokuskan pada dua aspek yaitu konteks sosial pengarang dan sastra sebagai cerminan masyarakat. Adapun hasil Penelitian ini menunjukkan adanya fakta tentang kesamaan tragedi antara Taufiq al-Hakim dan Mussolini. Dan banyaknya warga Mesir yang kecewa dengan demokrasi liberal dan partai sayap kanan yang otoriter, Menyebabkan mereka tertarik untuk beralih ideologi. Mussolini di Italia dan Hitler di Jerman memberikan model alternatif yang lebih menarik. Dua faktor sosial itulah yang sangat mempengaruhi Taufiq al-Hakim dalam cerpen Himary wa Mussolini. Satu hal yang perlu diperhatikan pada aspek sastra sebagai cerminan masyarakat adalah Taufiq al-Hakim dalam cerpen Himary wa Mussolini mencerminkan sebuah kisah yang sungguh-sungguh termaktub dalam khazanah sejarah dunia tentang pembebasan Mussolini oleh tentara khusus Nazi Jerman pada tanggal 12 September 1943.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing: Dr. H. Uki Sukiman, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Himary, Musolini
Subjects: Kesusastraan Arab
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Arab (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 01 Dec 2014 13:44
Last Modified: 28 Jul 2015 11:30
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/14752

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum