TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT PENUNDAAN PERNIKAHAN AKIBAT MENINGGAL SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA (STUDI KASUS DI DESA NGUMPUL KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG)

FIRMAN HIDAYAT , NIM. 10350070 (2014) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT PENUNDAAN PERNIKAHAN AKIBAT MENINGGAL SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA (STUDI KASUS DI DESA NGUMPUL KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT PENUNDAAN PERNIKAHAN AKIBAT MENINGGAL SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA (STUDI KASUS DI DESA NGUMPUL KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG))
10350070_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf

Download (73MB) | Preview
[img] Text (TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP ADAT PENUNDAAN PERNIKAHAN AKIBAT MENINGGAL SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA (STUDI KASUS DI DESA NGUMPUL KECAMATAN JOGOROTO KABUPATEN JOMBANG))
10350070_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf
Restricted to Registered users only

Download (938kB)

Abstract

Pernikahan menurut Islam adalah akad yang sangat kuat untuk mentaati perintah Allah SWT serta mengikuti sunnah Rasul dan melaksanakannya adalah ibadah. Dalam hukum Islam terdapat tentang larangan pernikahan yang berkaitan dengan waktu, yaitu larangan untuk melakukan pernikahan ketika seseorang melakukan ihram, baik ihram haji maupun ihram umrah dan pada masa iddah. Sebagian masyarakat Desa Ngumpul Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang, masih berpegang pada kebiasaan yang sudah turun-temurun terhadap hari yang kurang baik untuk melakukan acara pernikahan, yaitu melakukan penundaan pernikahan ketika salah satu anggota keluarganya meninggal dunia dan harus menunggu sampai pergantian tahun atas kematian salah satu anggota keluarga tersebut. Mereka meyakini apabila ada yang melanggarnya akan mendapatkan dampak negatif terhadap kehidupannya kelak. Penyusun memandang penelitian ini signifikan terkait bagaimana pelaksanaan adat penundaan pernikahan akibat meninggal salah satu anggota keluarga, faktor-faktor yang menyebabkan masih dipatuhinya adat penundaan pernikahan serta bagaimana pandangan hukum Islam terhadap adat penundaan pernikahan tersebut. Jenis penelitan ini adalah penelitian lapangan (field research), penelitan ini bersifat preskriptif. Metode pengumpulan data dengan wawancara secara langsung di lapangan. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan mengunakan pendekatan normatif. Cara berfikir yang penyusun gunakan dalam menganalisis yaitu dengan berfikir induktif dan deduktif. Induktif yaitu analisis ditujukan terhadap data lapangan yang nyata berupa kebiasaan penundaan pernikahan akibat meninggal salah satu anggota keluarga. Metode deduktif yaitu diaplikasikan untuk memberikan penilaian apakah kebiasan penundaan pernikahan tersebut sesuai atau tidak dengan hukum Islam berdasarkan pendekatan normatif (‘urf ) Penyusun menyimpulkan, bahwa pelaksanaan adat penundaan pernikahan akibat meninggal salah satu anggota keluarga, yaitu ketika seseorang ingin melangsungkan pernikahan pada awal tahun, namun bertepatan dengan salah satu anggota keluarganya meninggal, maka pernikahannya harus menunggu sampai satu tahun berikutnya. Apabila seseorang ingin melakukan pernikahannya pada akhir tahun, maka pernikahannya harus menunggu minimal 40 hari setelah meninggal salah satu anggota keluarga tersebut. Faktor-faktor yang menyebabkan dipatuhi adat penundaan pernikahan yaitu 1). Mengikuti adat istiadat neneng moyang terdahulu 2). Adanya keyakinan terhadap pengaruh negatif bagi pelanggarnya. Analisis Hukum Islam terhadap adat penundaan pernikahan akibat meninggal salah satu anggota keluarga adalah tidak sesuai dengan ketentuan hukum Islam, karena bertentangan dengan ‘urf sāhih, dan dalam nas tidak ada ketentuan mengenai larangan tersebut.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Siti Djazimah S.Ag,M.SI
Subjects: Peradilan Islam
Peradilan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 09 Dec 2014 09:55
Last Modified: 19 Apr 2016 08:57
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/15048

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum