PAHAM TEOLOGI DALAM MENINGKATKAN ETOS KERJA PEREMPUAN (STUDI KASUS DI KELURAHAN MUDUNG LAUT KOTA JAMBI)

RATNAWATY, NIM. 08.3.698-BR (2015) PAHAM TEOLOGI DALAM MENINGKATKAN ETOS KERJA PEREMPUAN (STUDI KASUS DI KELURAHAN MUDUNG LAUT KOTA JAMBI). Doctoral thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Text (PAHAM TEOLOGI DALAM MENINGKATKAN ETOS KERJA PEREMPUAN (STUDI KASUS DI KELURAHAN MUDUNG LAUT KOTA JAMBI)) RATNAWATY - NIM. 08.3.698-BR.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji hubungan antara paham teologi dengan etos kerja perempuan. Adapun fokus utama penelitian mencakup dua hal. Pertama, potret paham teologi perempuan yang berkembang di Kelurahan Mudung Laut Kota Jambi. Kedua, pengaruh paham teologi dan implikasinya dalam meningkatkan etos kerja perempuan di Kelurahan Mudung Laut Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan pendekatan naturalistik yang digunakan untuk memahami fenomena dalam situasi yang alami dan berorientasi pada penemuan dalam lingkungan alamiah yang berkaitan dengan implikasi teologi dalam budaya kerja kaum perempuan di Kelurahan Mudung Laut Kota Jambi. Adapun tipologi penelitian ini adalah penelitian kualitatif, di mana data yang diperoleh dihimpun dengan menggunakan metode pengumpulan data yang terdiri dari: kuesioner, observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini dapat diformulasikan dalam beberapa point: Pertama, masyarakat Mudung Laut dengan corak dan identitas penduduknya sebagai masyarakat Melayu yang keseluruhannya beragama Islam dan terbentuk dari suatu karakter keagamaan yang dianut para warganya secara turun temurun. Kenyataan ini dapat dilihat dari berbagai kegiatan yang mengacu pada tata cara keagamaan Islam, umpamanya pada upacara pernikahan dan pengurusan jenazah, upacara selamatan semua dilakukan menurut Islam. Kedua, kecenderungan paham keagamaan masyarakat Mudung Laut tergolong konsisten, hal ini dapat dilihat dari potret paham keagamaan mereka yang hanya mengenal paham Syafi'iyah untuk mazhab fiqh, dan Ahlussunnah wal Jama'ah untuk paham teologi. Mereka tidak familiar dengan mazhab teologi lainnya seperti Qadariyah maupun Mu'tazilah. Pergeseran paham teologi kaum perempuan Mudung Laut kota Jambi dari paham Jabariyah menjadi paham Qadariyah berimplikasi pada produktivitas kerja mereka. Hal ini ditandai dengan kondisi sosial dan etos kerja mereka sebelum tahun 80-an bersifat statis dan eksklusif, sehingga sebahagian besar kegiatan mereka berada di rumah dan sekitarnya. Kondisi ini mengalami perubahan yang cukup drastis, tepatnya setelah mereka memasuki tahun 80-an, dimana paham teologi baru yang mereka praktikkan adalah paham teologi Qadariyah dengan konsep free will telah menginspirasi mereka untuk terlibat aktif dalam berbagai aktivitas, khususnya dalam sektor industri rumahan. Di antara faktor penting perubahan paham teologi dan etos kerja tersebut adalah meningkatnya kebutuhan ekonomi dan semakin terbuka aksesibilitas yang secara periodik dapat merubah cakrawala dan cara pandang mereka terhadap paham teologi. Ketiga, budaya kerja wanita di Mudung Laut terbentuk karena budaya lokal dan kebutuhan ekonomi masyarakat setempat. Konklusi penting lain dalam penelitian ini menghasilkan temuan juga bahwa kegiatan keagamaan tidak dapat dipisahkan di dalam kehidupan sehari-hari, ketaatan mereka menjalankan kewajiban ibadah adalah sebuah corak masyarakat tradisional yang masih memegang teguh nilai religi yang dimilikinya.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item