DAMPAK PSIKOLOGIS PERCERAIAN PADA LANSIA (STUDI KASUS DUA LANSIA DI PANTI KASEPUHAN WAHYUN ASROR GEDONGKUNING, BANTUL, YOGYAKARTA)

NIKMATUR ROHMAH, NIM. 11220050 (2015) DAMPAK PSIKOLOGIS PERCERAIAN PADA LANSIA (STUDI KASUS DUA LANSIA DI PANTI KASEPUHAN WAHYUN ASROR GEDONGKUNING, BANTUL, YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (DAMPAK PSIKOLOGIS PERCERAIAN PADA LANSIA (STUDI KASUS DUA LANSIA DI PANTI KASEPUHAN WAHYUN ASROR GEDONGKUNING, BANTUL, YOGYAKARTA))
11220050_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf

Download (12MB) | Preview
[img] Text (DAMPAK PSIKOLOGIS PERCERAIAN PADA LANSIA (STUDI KASUS DUA LANSIA DI PANTI KASEPUHAN WAHYUN ASROR GEDONGKUNING, BANTUL, YOGYAKARTA))
11220050_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf
Restricted to Registered users only

Download (844kB)

Abstract

NIKMATUR ROHMAH. Dampak Psikologis Perceraian Pada Lansia (Studi Kasus Dua Lansia di Panti Kasepuhan Wahyun Asror Gedongkuning, Bantul, Yogyakarta). Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga. 2015. Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor penyebab perceraian pada dua lansia penghuni Panti Kasepuhan Wahyun Asror Gedongkuning, Bantul, Yogyakarta dan juga menganalisis bagaimana dampak psikologis perceraian terhadap dua lansia penghuni Panti Kasepuhan Wahyun Asror Gedongkuning, Bantul, Yogyakarta. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah dua lansia penghuni Panti yaitu Kakek Tarno dan Kakek Wardi, sedangkan objek dalam penelitian adalah faktor penyebab dan dampak psikologis perceraian pada dua lansia penghuni Panti Kasepuhan Wahyun Asror Gedongkuning, Bantul, Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab perceraian Kakek Tarno dan Kakek Wardi yaitu tingkat pendapatan yang tinggi, perselingkuhan, rendahnya pengetahuan agama, pernikahan tanpa cinta, istri melalaikan kewajiban dalam rumah tangga, dan istri tempramental. Sedangkan dampak psikologis perceraian yang dialami oleh Kakek Tarno dan Kakek Wardi yaitu merasa kesepian karena tidak ada seseorang pendamping yang diajak untuk berbagi cerita, merasa depresi karena kondisi fisiknya semakin menurun setelah bercerai dan merasa bersalah telah meninggalkan keluarga, cemas dengan kehidupannya yang akan datang dan juga merasa senang setelah pisah dengan istri karena selama tinggal bersama istri mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. H. Abdullah, M. Si.
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Dampak Psikologis, Perceraian, Lansia
Subjects: Bimbingan dan Konseling Islam
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Bimbingan dan Konseling Islam (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 16 Jun 2015 08:47
Last Modified: 16 Jun 2015 08:47
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/16188

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum