MUHAMMAD NATSIR DAN PEMIKIRANNYA TENTANG DEMOKRASI

HIDAYATUL MUSLIMAH - NIM. 01120660, (2009) MUHAMMAD NATSIR DAN PEMIKIRANNYA TENTANG DEMOKRASI. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (MUHAMMAD NATSIR DAN PEMIKIRANNYA TENTANG DEMOKRASI)
BAB I, BAB V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (615kB) | Preview
[img] Text (MUHAMMAD NATSIR DAN PEMIKIRANNYA TENTANG DEMOKRASI)
BAB II, BAB III, BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (431kB)

Abstract

ABSTRAK Pada akhir abad ke-20 isu-isu deokrasi merupakan sebuah fenomena penting yang mewarnai perkembangan politik global. Di negara-negara berkembang khususnya, demokrasi telah menjadi diskursus yang melibatkan hampir seluruh komponen masyarakat. Demokrasi pada awalnya merupakan sebuah kerangka pandang filosofi yang kemudian berkembang menjadi sebuah sistem politik; hingga saat ini demokrasi dipandang sebagai sistem pemerintahan terbaik dalam upaya terbentuknya negara yang aman dan sejahtera. Demokrasi, di Indonesia dipandang sebagai sistem pemerintahan terbaik. Dalam sejarah Indonesia, sejak kemerdekaan, indonesia telah melaksanakan demokrasi sebagai sistem pemerintahan dengan corak yang berbeda-beda yakni Demokrasi Liberal, Demokrasi Terpimpin, dan demokrasi Pancasila. Demokrasi sebenarnya berasal dari bahasa Yunani yaitu Demos yang berarti rakyat dan Kratos yang berarti memerintah, dasar etis demokrasi adalah kedaulatan rakyat; jadi demokrasi adalah sistem yang di dalamnya berlaku prinsip kedaulatan rakyat. Demokrasi sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, untuk rakyat (Govermen of The People by People for People). Dari pengertian ini tampaklah bahwa definisi demokrasi sangat singkat, global, dan abstrak. Siapapun bisa bebas untuk mencari bentuk pelaksanaannya sesuai dengan keadaan negaranya dan nilai-nilai agamanya masing-masing. Dari sekian banyaknya wacana mengenai demokrasi, Muhammad Natsir yang merupakan salah satu tokoh politik di Indonesia mengemukakan pandangannya mengenai demokrasi. Lebih dari itu Muhammad Natsir juga terlibat langsung dalam melaksanakan demokrasi di Indonesia. Maka sudah sewajarnya jika Muhammad Natsir juga mengemukakan tentang pandangan politiknya. Gagasan politik Muhammad Natsir yang tidak pernah surut adalah mengenai demokrasi. Beliau mendukung demokrasi karena demokrasi merupakan cara yang tepat untuk mengartikulasikan aspirasi dan kepentingan-kepentingan rakyat, selain itu menurut Muhammad Natsir demokrasi adalah warisan budaya yang warisannya tidak ternilai. Muhammad Natsir lahir pada tanggal 17 Juli 1808 di Alahan, Panjang, Solok, Sumatra Barat, dan beliau menamatkan pendidikan HIS pada tahun 1923, kemudian meneruskan di AMS cabang Bandung jurusan sastra barat. Muhammad Natsir pertama kali aktif dalam dunia perpolitikkan pada tahun 1938 dengan mendaftarkan diri sebagai anggota Partai Isla Indonesia. Objek dari penelitian ini adalah memaparkan faktor-faktor apa yang melatar bekakangi pemikiran Muhammad Natsir tentang demokrasi dan bagaimana pandangan Muhammad Natsir tentang demokrasi, selain itu juga menjelaskan respon dan komitmen Muhammad Natsir tentang demokrasi. Penulisan ini merupakan penelitian terhadap pemikiran seorang tokoh, maka metode yang digunakan adalah metode kepustakaan (Library Research) yaitu menjadikan bahan pustaka yang berupa buku-buku ataupun artikel-artikel yang berkaitan dengan pokok permasalahan sabagai sumber primer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gagasan pemikiran atau pandangan Muhammad Natsir tentang demokrasi dan juga penelitian ini bertujuan untuk memberi wawasan pengetahuan bagi pembacanya tentang demokrasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan Biografi, karena penelitian ini membicarakan atau memaparkan tentang pemikiran pemikiran ataupun pandangan dari sejarawan ataupun seoran tokoh politik mengenai demokrasi. Pendekatan Biografi ini akan digunakan dalam meneliti kehidupan dari Muhammad Natsir sehingga dapat diungkap siapa muhammad Natsir selain latar belakang kehidupannya tapi pandangan tentang demokrasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING: DRS. MUSA, M.SI
Uncontrolled Keywords: Muhammad Natsir, demokrasi, politik
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 06 Jul 2012 15:25
Last Modified: 21 Dec 2016 09:34
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1656

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum