AGUS, NIM. 04541606 (2008) INTERAKSI SOSIAL MASYARAKAT SYI’AH-SUNNI DI TENGAH PLURALITAS KEBERAGAMAAN ( STUDI KASUS TERHADAP INTERAKSI SOSIAL SYI'AH-SUNNI DI KABUPATEN SLEMAN ). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.
|
Text (INTERAKSI SOSIAL MASYARAKAT SYI’AH-SUNNI DI TENGAH PLURALITAS KEBERAGAMAAN ( STUDI KASUS TERHADAP INTERAKSI SOSIAL SYI'AH-SUNNI DI KABUPATEN SLEMAN ))
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
Text (INTERAKSI SOSIAL MASYARAKAT SYI’AH-SUNNI DI TENGAH PLURALITAS KEBERAGAMAAN ( STUDI KASUS TERHADAP INTERAKSI SOSIAL SYI'AH-SUNNI DI KABUPATEN SLEMAN ))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Syi'ah dan Sunni adalah kelompok yang lahir dari perbedaan pandangan terhadap kondisi sosial dan politik pada waktu itu, kelahiran-kelahiran kelompokkelompok ini kemudian menjadi masalah baru dalam tubuh Islam, sehingga terjadi konflik terbuka, dan peperang yang banyak memakan korban, kondisi ini sungguh sangat memprihatinkan, Islam sebagai Agama yang besar ternyata bisa juga dianggap quot;kecil quot;, oleh karena itulah penulis ingin mengetahui bagaimana sebenarnya interaksi yang terjadi antara kedua kelompok besar tersebut, dan apa penyebab konflik yang berkepanjangan, untuk menganalisi interaksi tersebut penulis mengunakan pendekatan objek mikro dari interaksi tersebut, dengan mengambil studi kasus di Kabupaten Sleman. Untuk menganalisis interaksi sosial tersebut penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan instrumen pengumpulan data melalui dokumentasi, observasi, dan wawancara yang dianalisi mengunakan pendekatan Sosiologi Agama. Teori untuk menganalisi interaksi ini peneliti menggunakan teori interaksi sosial George Simmel, dan teori konflik Lewia Coser dan Ralf Dahrendorf. Dari analisi terhadap kelompok Syi'ah dan Sunni Dikabupaten Sleman, didapatkan bahwa dalam interaksi sosialnya terjadi ketimpangan, dan disfungsi ini dikarenakan dua faktor pertama, adanya bentuk pengalienasian diri yang dilakukan oleh kelompok Syi'ah, mereka berusaha menutup diri dan identitas mereka, kedua adanya bentuk apatis dari kelompok Sunni, dan ini menimbulkan konflik. Konflik yang terjadi bukan merupakan konflik terbuka dan bersifat konfrontasi. Disisi lain kedua belah pihakpun mampu menunjukan bentuk hubungan yang harmonis, yaitu bersepakat terhadap nilai-nilai umum yang tidak terjebak dalam masing-masing keyakinan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information / Supervisor: | Drs. Chumaidi Syarief Romas, M.Si, |
Uncontrolled Keywords: | Interaksi Sosial, syi'ah dan Sunni |
Subjects: | Sosiologi Agama |
Divisions: | Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Sosiologi Agama (S1) |
Depositing User: | H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI. |
Date Deposited: | 05 Oct 2015 10:00 |
Last Modified: | 05 Oct 2015 10:11 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/1665 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |