NABI-NABI DALAM AL-QUR'AN SURAT AL-ANBIYĀ’

MOHAMAD ILHAM HIDAYAT, NIM. 11530033 (2015) NABI-NABI DALAM AL-QUR'AN SURAT AL-ANBIYĀ’. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (NABI-NABI DALAM AL-QUR'AN SURAT AL-ANBIYĀ’)
11530033_bab-i_iv-atau-v_daftar-pustaka.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (NABI-NABI DALAM AL-QUR'AN SURAT AL-ANBIYĀ’)
11530033_bab-ii_sampai_sebelum-bab-terakhir.pdf
Restricted to Registered users only

Download (37MB)

Abstract

Kisah merupakan salah satu “metode” yang digunakan Allah dalam kitab- Nya al-Qur'an untuk memberikan petunjuk kepada hamba-hamba-Nya yang Dia kehendaki. Dengan dengan kisah Allah menjelaskan cerita kehidupan hambahamba- Nya di masa lampau untuk diambil hikmah dan „ibrah (pelajaran) dari apa yang telah terjadi. Supaya dapat mengambil manfaat kisah tentang hamba yang dirahmati Allah, dan meninggalkan hal-hal yang dimurkai Allah jika itu kisah dari hamba-hamba yang diazab Allah. Kisah dalam al-Qur'an sendiri terbagi tiga jenis; pertama: kisah tentang para nabi dan rasul, kedua: kisah yang terjadi di masa lampau—sebelum zaman Nabi Muhammad—tetapi bukan kisah para nabi, seperti: aṣḥab al-kahfi, Raja Żulqarnain, dll, ketiga: kisah yang terjadi pada zaman Nabi Muhammad. Kisah merupakan salah satu komponen dalam al-Qur'an. Kisah tersebar di dalam al-Qur'an, ada yang terhimpun dalam satu surat—seperti kisah Nabi Yusuf dalam Surat Yusuf—dan ada juga kisah yang terpencar di beberapa surat dalam al-Qur'an seperti kisah Nabi Musa dan Nabi Ibrahim. Salah satu surat dalam al- Qur'an yang menjabarkan tentang kisah banyak nabi ialah surat al-Anbiyā sebagaimana arti dari surat tersebut yakni “nabi-nabi”. Penulis tertarik meneliti surat ini, karena surat ini memuat nama enam belas orang nama nabi (paling banyak memuat nama-nama nabi dalam al-Qur'an setelah surat al-An‟ām). Penelitian ini berjudul nabi-nabi dalam surat al-Anbiyā dengan tujuan mengungkap nabi siapa saja yang tercantum di dalamnya, apa pelajaran yang dapat diambil dari kisah para nabi yang ada dalam surat al-Anbiyā, dan apa kaitan pesan antara nabi yang satu dengan nabi yang lain yang ada dalam surat al- Anbiyā. Dalam surat ini ada enam belas orang nabi yakni Nabi Musa dan Nabi Harun, Nabi Ibrahim, Ishaq, Ya‟qub, Luth, Nuh, Dawud, Sulaiman, Ayyub, Isma‟il, Idris, Dzulkifli, Yunus, Zakariya, dan Yahya. Masing-masing kisah nabi dalam surat al-Anbiyā mempunyai pelajaran dan hikmah yang dapat diambil dari kronologi kisahnya, tergantung konteks dan kronologi dari kisah para nabi tersebut. Ada kaitan pesan antara nabi satu dengan nabi yang lain yakni: pertama: pesan aqidah, sebagaimana yang ada pada pesan dakwah yang dibawa oleh Nabi Ibrahim, Nabi Nuh, dll. Kedua: pesan ibadah: sebagaimana yang terdapat dalam kisah Nabi Musa dan Nabi Ibrahim. Ketiga: pesan akhlak sebagiamana yang terdapat dalam kisah Nabi Ayyub dan Isma‟il terakhir pesan mu‟amalah sebagaimana yang terdapat pada kisah Nabi Dawud dan Nabi Sulaiman.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. Muhammad Chirzin M.Ag
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 25 Sep 2015 14:36
Last Modified: 25 Sep 2015 14:36
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/17256

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum