PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI BAGI REMAJA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PENDIDIKAN KRR BKKBN D.I. YOGYAKARTA)

MUHAMMAD ANSHORI, NIM. 01351030 (2007) PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI BAGI REMAJA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PENDIDIKAN KRR BKKBN D.I. YOGYAKARTA). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI BAGI REMAJA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PENDIDIKAN KRR BKKBN D.I. YOGYAKARTA)) BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (27MB) | Preview
	Text (PENDIDIKAN KESEHATAN REPRODUKSI BAGI REMAJA DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PENDIDIKAN KRR BKKBN D.I. YOGYAKARTA)) BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (18MB)

Abstract

Saat ini memang telah banyak Jembaga atau institusi yang melaksanakan program pendidikan kesehatan reproduksi bagi remaja muslim. Namun, yang sangat disayangkan, pendidikan kesehatan reproduksi yang diberikan pada para remaja muslim selama ini nampaknya masih jauh dari kerangka nilai-nilai keislaman, yakni tidak membedakan secara tegas dan jelas mana sebenamya pendidikan kesehatan reproduksi yang mencakup nilai-nilai Islami dengan pendidikan kesehatan reproduksi yang sekuler. Hal ini tentu menjadi masalah tersendiri, khususnya bagi remaja muslim. Bagi remaja muslim, yang pandangan hidupnya adalah Islam, merupakan hak mereka untuk mendapatkan pendidikan kesehatan reproduksi yang sesuai dengan kerangka hukum Islam. Tidak hanya itu, pendidikan kesehatan reproduksi dalam pandangan Islam, merupakan bagian integral/ satu kesatuan dari ajaran Islam itu sendiri, sehingga tidak bisa dipisahpisahkan. Jika remaja muslim tidak diberikan pendidikan kesehatan reproduksi yang benar dan utuh sesuai dengan kerangka nilai-nilai Islami, maka, hal tersebut dapat menyebabkan kegagalan. Karena, sudah jelas bagi umat Islam bahwa ajaran Islam merupakan araban yang benar, menyimpang dari ajaran tersebut berarti memilih jalan yang tidak benar. Salah satu lembaga yang melaksanakan program pendidikan KRR (Kesehatan Reproduksi bagi Remaja} adalah BKKBN DIY. Dalam pelaksanaannya BKKBN DIY memiJiki pedoman pelaksanaan pendidikan KRR dua rnacam, yakni pedoman pendidikan KRR secara umum dan pedoman pendidikan KRR secara khusus. Dalam penelitian ini menfokuskan pada pedoman materi pendidikan KRR secara khusus, yakni pedoman materi pendidikan KRR dalam pandangan Islam yang dimiliki BKKBN DIY. Tujuan dari skripsi ini adalah untuk rnengetahui sudah sesuai dalarn perspektif hukurn Islamkah materi pendidikan kesehatan reproduksi bagi rernaja yang dilak:ukan oleh BKKBN D. I. Yogyakarta?. Skripsi ini bersifat preskriptif dan menggunakan pendekatan normatif dengan bangunan teori hukum Islam berkaitan dengan kesehatan reproduk.si. Teori ini digunakan sebagai pisau analisis untuk mencari jawaban atas materi pendidikan kesehatan reproduksi bagi remaja yang dilakukan oleh BKKBN D.I. Y ogyakarta. Hasil yang diperoleh dari skripsi ini adalah materi pendidikan kesehatan reproduksi yang dilaksanakan oleh BKKBN D.I. Yogyakarta sudah sesuai dalarn perspeklif hukum Islam. Hanya saja, dalarn beberapa rnateri tertentu perlu disempurnakan lagi. Selain itu, hendaknya dalam pemberian informasi berkaitan dengan anatomis-biologis lebih mengedepankan pada unsur pendidikannya ketimbang pada sex appealnya.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item