BIMBINGAN AGAMA PADA SANTRI AWWALIYAH MADRASAH DINIYAH AL QUR’AN ‘AISYIYAH (MDAA) JATIMULYO, KEL. KRICAK, KEC. TEGALREJO, YOGYAKARTA

NUR AISYAH IHSANUNNISAA, NIM. 11220112 (2016) BIMBINGAN AGAMA PADA SANTRI AWWALIYAH MADRASAH DINIYAH AL QUR’AN ‘AISYIYAH (MDAA) JATIMULYO, KEL. KRICAK, KEC. TEGALREJO, YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (BIMBINGAN AGAMA PADA SANTRI AWWALIYAH MADRASAH DINIYAH AL QUR’AN ‘AISYIYAH (MDAA) JATIMULYO, KEL. KRICAK, KEC. TEGALREJO, YOGYAKARTA) 11220112_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (BIMBINGAN AGAMA PADA SANTRI AWWALIYAH MADRASAH DINIYAH AL QUR’AN ‘AISYIYAH (MDAA) JATIMULYO, KEL. KRICAK, KEC. TEGALREJO, YOGYAKARTA) 11220112_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (859kB)

Abstract

Efek globalisasi semakin hari semakin merusak moralitas generasi penerus bangsa. Bahkan bias jadi moralitas mereka akan luntur diterpa badai kemewahan dan kebebasan. Menurunnya pendidikan moral dimungkinkan karena pengaruh globalisasi yang melahirkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Terlebih lagi media massa dan media elektronik memberikan pengaruh yang sangat besar dalam mengubah moral seseorang. Sehingga tidak heran bila marak kasus perkosaan, pembunuhan, dan kekerasan. Oleh sebab itu, dibutuhkan bimbingan agama dalam mendidik moral seorang anak agar menjadi lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode dan nilai-nilai bimbingan agama pada santri Awwaliyah MDAA Jatimulyo. Maka, pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik sampel purposive sampling. Metode pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode bimbingan agama yang digunakan pada santri Awwaliyah MDAA Jatimulyo adalah metode langsung yang terbagi menjadi dua, yaitu: metode individu dan metode kelompok melalui berbagai kegiatan bimbingan agama. Metode individu yang digunakan adalah percakapan pribadi dan home visit. Sedangkan metode kelompok yang digunakan adalah diskusi kelompok, group teaching, dan karyawisata. Sedangkan hasil penelitian lain menunjukkan bahwa nilai-nilai bimbingan yang diterapkan dalam bimbingan agama pada santri Awwaliyah adalah nilai bimbingan dalam rukun Iman, nilai bimbingan dalam rukun Islam, dan nilai bimbingan dalam Ihsan. Nilai-nilai bimbingan tersebut ada dalam kegiatan mabit santri, taman gizi, pelatihan murattal dan adzan, outbond, dan pengajian wali santri.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item