PRAKTEK PERKAWINAN DIPETENGKEUN (STUDI KASUS DI KECAMATAN CIDOLOG, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT)

EVA NURLAILA SSY, NIM. 1420310015 (2016) PRAKTEK PERKAWINAN DIPETENGKEUN (STUDI KASUS DI KECAMATAN CIDOLOG, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PRAKTEK PERKAWINAN DIPETENGKEUN (STUDI KASUS DI KECAMATAN CIDOLOG, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT))
1420310015_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (PRAKTEK PERKAWINAN DIPETENGKEUN (STUDI KASUS DI KECAMATAN CIDOLOG, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT))
1420310015_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Perkawinan apabila dipandang sebagai suatu kebudayaan merupakan pengaturan manusia yang bersangkut paut dengan kehidupan seks. Perkawinan merupakan kontrak sosial antara laki-laki dan perempuan untuk dapat hidup bersama, dimana kontrak sosial tersebut dapat saja disahkan oleh adat, negara, agama atau bahkan ketiganya. Hampir diseluruh bagian wilayah Indonesia prosesi perkawinan dipengaruhi oleh ketiga aspek tersebut, yang mana proses tradisi biasanya ada sebelum pernikahan secara Islami atau negara dilakukan. Dipetengkeun merupakan suatu proses perjodohan yang ada ditengah-tengah masyarakat Kecamatan Cidolog, adapun apabila sampai berujung pada gerbang perkawinan maka perkawinan tersebut dieri istilah perkawinan dipetengkeun. Berangkat dari hal tersebut maka dalam penelitian ini penulis mencari akasan mengapa perkawinan dipetengkeun yang merupakan warisan leluhur tersebut masih bertahan ditengah-tengah kehidupan sebagian masyarakat Cidolog, dan terakhir mencari respon dari masyarakat Cidolog sendiri mengenai praktek perkawinan dipetenkgeun tersebut apakah mereka menerima atau bahkan menolak, seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan tekhnologi saat ini. Tujuan penelitian yaitu: 1). Untuk menemukan faktor-faktor yang melatarbelakangi bertahannya praktek pernikahan “dipetengkeun” dimasyarakat Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat; 2). Untuk memetakan pandangan masyarakat terhadap praktek pernikahan “dipetengkeun” yang masih bertahan di masyarakat Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Tradisi adalah kebiasaan atau sesuatu yang telah dilakukan sejak lama (nenek moyang) secara turun temurun dan telah menjadi bagian dari kehidupan suatu kelompok masyarakat. Sistem perkawinan dan keluarga merupakan pranata dalam masyarakat, dimana pranata tersebut berfungsi mengorganisasi dan menjalankan kegiatan-kegiatan terpenting seperti reproduksi, pelaksanaan ajaran agama, dan sebagainnya. Dengan teori fungsionalisme-Malinoskwi, peneliti berusaha melihat apakah perkawinan dipetengkeun mampu memenuhi kebutuhan dasar yang menurut Malinoswki bersifat biologis, psikologis, dan kebudayaan. Hasil penelitian ini, sebagai berikut alasan yang melatarbelakangi mengapa praktek perkawinan dipetengkeun bertahan dimasyarakat Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yaitu karena dipengaruhi oleh faktor pendidikan, suatu bentuk pertahanan agar harta dimiliki tidak dapat keluar dari wilayah kelompoknya (ekonomi), untuk mempertahankan kelompoknya atau kekerabatan (Budaya), dan status sosial. Sedangkan untuk pandangan masyarakat tentang praktek perkawinan dipetengkeun yang terjadi di Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat terbagi menjadi dua kelompok yaitu: a) kelompok yang menerima, dengan alasan masyarakatpun tidak menyalahkan atau bahkan memberikan sangsi kepada para pelaku yang masih mempraktekannya, karena mereka sadar bahwa memang hal tersebut diakui atau tidak, merupakan viii bagian dari kebudayaan hidupnya; b) kelompok yang menolak, dengan alasan pola pikir masyarakat yang telah berubah, bertambahnya wawasan, informasi (media cetak ataupun elektronik), dan pendidikan menjadi faktor yang mempengaruhi pudarnya tradisi perkawinan dipetengkeun ditengah-tengah kehidupan masyarakat kecamatan Cidolog.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Ali Sodiqin, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Praktek Perkawinan, Perkawinan dipetengkeun, dipetengkeun
Subjects: Ilmu Hukum
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Hukum Islam
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 31 Aug 2016 12:38
Last Modified: 31 Aug 2016 12:38
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/21850

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum