MARKETING POLITIK ACENG FIKRI PERSPEKTIF ETIKA POLITIK ISLAM (STUDI KASUS: PEMENANGAN DALAM PEMILIHAN DPD RI TAHUN 2014)

RESA SRI REJEKI, NIM: 12370072 (2016) MARKETING POLITIK ACENG FIKRI PERSPEKTIF ETIKA POLITIK ISLAM (STUDI KASUS: PEMENANGAN DALAM PEMILIHAN DPD RI TAHUN 2014). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (MARKETING POLITIK ACENG FIKRI PERSPEKTIF ETIKA POLITIK ISLAM (STUDI KASUS: PEMENANGAN DALAM PEMILIHAN DPD RI TAHUN 2014))
12370072_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (MARKETING POLITIK ACENG FIKRI PERSPEKTIF ETIKA POLITIK ISLAM (STUDI KASUS: PEMENANGAN DALAM PEMILIHAN DPD RI TAHUN 2014))
12370072_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Kemenangan Aceng Fikri dalam Pemilihan Umum Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia tahun 2014 membuat semua orang terkejut. Pemakzulan dari jabatan Bupati Garut yang diterima Aceng Fikri pada 25 Februari 2013 tidak membuat Aceng Fikri menyerah untuk tetap eksis di pemerintahan. Pada Tahun 2014 Aceng Fikri kembali memperlihatkan eksistensinya dalam perpolitikan dengan cara mengikuti momentum Pemilihan Umum DPD RI tahun 2014 dari daerah pilihan Jawa Barat. Melalui momentum ini akhirnya nama Aceng Fikri muncul sebagai pemenang dengan perolehan suara sebanyak 1.139.556 dan menempati urutan ketiga dari empat kandidat yang lolos ke Senayan. Dari kemenangan yang diperoleh Aceng Fikri ini, kemudian memunculkan sebuah pertanyaan besar terkait bagaimana strategi marketing politik yang digunakan oleh Aceng Fikri beserta tim suksesnya sehingga Aceng Fikri memperoleh kemenangan pada pemilu tersebut. Selain itu juga, perlu dilihat bagaimana marketing politik Aceng Fikri tersebut perspektif etika politik Islam. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) menggunakan metode deskriptif-analitik dengan menggunakan pendekatan sosiologis. Untuk menganalisa permasalahan tersebut menggunakan teori marketing politik dan etika politik Islam. Penelitian ini menemukan bahwa strategi yang dilakukan oleh Aceng Fikri pada Pemilhan Umum Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia tahun 2014 adalah dengan menggunakan strategi marketing politik. Segmentasi, positioning serta pendekatan pasar yang dilakukan oleh Aceng Fikri adalah menggunakan agama. Di mana dalam kampanyenya Aceng Fikri memposisikan diri sebagai seorang agamawan, hal ini terlihat dari penguatan organisasiorganisasi yang didominasi oleh agamawan dan kunjungan-kunjungan ke tokoh ulama serta instansi-instansi keagamaan. Selain itu juga, untuk memainkan opini publik agar memilih, Aceng Fikri menggunakan media masa baik cetak maupun online. Pada media cetak Aceng Fikri menggunakan baliho serta pembagian kartu nama kepada masyarakat, sedangkan pada media online dilakukan melalui beritaberita atau tulisan tentang Aceng Fikri yang ditulis setiap satu minggu sekali. Oleh karena itu, dalam pemilu ini pendekatan pasar yang dilakukan oleh Aceng Fikri adalah pass-marketing dan pull-marketing. Kemudian apabila ditinjau dengan perspektif etika politik Islam marketing politik Aceng Fikri ini memiliki nilai-nilai baik, dalam arti telah sesuai dengan etika politik Islam. Kata Kunci: Aceng Fikri, Pemilihan Umum, Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Etika Politik Islam, Marketing Politik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: DR. AHMAD YANI ANSHORI, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Aceng Fikri, Pemilihan Umum, Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Etika Politik Islam, Marketing Politik.
Subjects: Politik Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Siyasah (S1)
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 15 Dec 2016 11:34
Last Modified: 15 Dec 2016 11:34
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/22232

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum