EPISTEMOLOGI TAFSĪR QUR`ᾹN KARĪM KARYA MAHMUD YUNUS

Siti Aisyah, NIM : 1420510042 (2016) EPISTEMOLOGI TAFSĪR QUR`ᾹN KARĪM KARYA MAHMUD YUNUS. Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (EPISTEMOLOGI TAFSĪR QUR`ᾹN KARĪM KARYA MAHMUD YUNUS)
1420510042_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (EPISTEMOLOGI TAFSĪR QUR`ᾹN KARĪM KARYA MAHMUD YUNUS)
1420510042_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji epistemologi kitab Tafsīr Qur`ān Karīm karya Mahmud Yunus. Kitab ini adalah karya monumental Mahmud Yunus dan merupakan karya tafsir berbahasa Indonesia lengkap 30 juz yang dianggap pelopor di masanya karena tidak ada karya tafsir sebelumnya yang dapat dijadikan bahan perbandingan. Kajian epistemologi dikaji untuk mengetahui sejauh mana kebenaran tafsir itu dapat diuji kebenarannya atau sejauh mana penafsiran tersebut dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, dalam hal ini adalah Tafsīr Qur`ān Karīm. Hal itu mengingat bahwa sebuah penafsiran tidaklah berangkat dari ruang hampa. Situasi masyarakat Indonesia yang sedang dijajah, gerakan pembaruan yang gencar dilakukan, dan keilmuwan Mahmud Yunus serta pembaruannya di bidang pendidikan menjadi hal yang tidak bisa tidak mempengaruhi pemikirannya dalam penulisan tafsir ini. Oleh karena itulah penulis tertarik melakukan penelitian terhadap kitab Tafsīr Qur`ān Karīm tersebut dari sudut epistemologi tafsir. Dalam hal ini dirumuskan tiga masalah, yaitu 1) Apa saja sumber-sumber yang dijadikan rujukan Mahmud Yunus dalam Tafsīr Qur`ān Karīm? 2) Bagaimana metode Mahmud Yunus dalam menulis kitabnya tersebut? dan 3) Bagaimana validitas penafsiran Mahmud Yunus dalam Tafsīr Qur`ān Karīm?. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode deskriptif-analitis, dan menggunakan pendekatan historis-filosofis untuk mengungkap epistemologi Tafsīr Qur`ān Karīm karya Mahmud Yunus. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sumber-sumber penafsiran yang dirujuk oleh Mahmud Yunus dalam Tafsīr Qur`ān Karīm mencakup sumber annaql dan al-‘aql yaitu al-Qur’an, hadis, qaul sahabat, qaul tabi’in, kitab-kitab dan pendapat ulama, pemikiran akal, bahasa Arab, penemuan ilmiah atau teori ilmu pengetahuan, dan realitas. Akan tetapi penggunaan sumber al-‘aql lebih dominan dalam tafsirnya sehingga digolongkan ke dalam tafsīr bi ar-ra’yi. Adapun metode yang digunakan Mahmud Yunus dalam menulis tafsir ini adalah metode tafsir ijmālī (global) meskipun pada bagian-bagian tertentu menggunakan metode tafsir tahlīlī. Mengenai validitas penafsirannya, Mahmud Yunus menganut teori kebenaran korespondensi dimana penafsirannya terhadap ayat-ayat kauniyyah dapat dikatakan sesuai dengan realitas dan fakta ilmiah. Di samping itu juga menganut teori pragmatis dimana ia berusaha agar produk penafsirannya dapat menjadi solusi alternatif bagi pemecahan masalah sosial keagamaan yang dihadapi masyarakat. Kata kunci: epistemologi, Mahmud Yunus, Tafsīr Qur`ān Karīm

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. H. Mahfudz Masduki, M.A.
Uncontrolled Keywords: epistemologi, Mahmud Yunus, Tafsīr Qur`ān Karīm
Subjects: Agama Dan Filsafat
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Agama dan Filsafat
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 27 Dec 2016 07:55
Last Modified: 27 Dec 2016 07:55
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/22805

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum