AL-QUR’AN DALAM TRADISI LATE ANTIQUITY (STUDI ATAS METODE ANGELIKA NEUWIRTH DALAM HISTORISITAS AL-QUR‘AN)

UBAYDILLAH FAJRI, STHI, NIM. 1420510016 (2016) AL-QUR’AN DALAM TRADISI LATE ANTIQUITY (STUDI ATAS METODE ANGELIKA NEUWIRTH DALAM HISTORISITAS AL-QUR‘AN). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (AL-QUR’AN DALAM TRADISI LATE ANTIQUITY (STUDI ATAS METODE ANGELIKA NEUWIRTH DALAM HISTORISITAS AL-QUR‘AN))
1420510016_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (AL-QUR’AN DALAM TRADISI LATE ANTIQUITY (STUDI ATAS METODE ANGELIKA NEUWIRTH DALAM HISTORISITAS AL-QUR‘AN))
1420510016_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Dengan istilah ―Western historical and critical scholarship‖ (kajian historis kritis Barat), penelitian kami ini memaksudkan kajian-kajian yang semula ditulis dalam bahasa-bahasa Eropa dan yang lebih cenderung memandang bahwa teks Al-Qur‘an sebagai produk dari proses historis yang dapat dianalisa (bukan sebagai wahyu literal Tuhan sebagaimana yang dipahami secara tradisional oleh umat Islam). Kajian historis kritis (historical critical approach) ini memuat pendekatan-pendekatan yang menggunakan perspektif akademik kritis terhadap Al-Qur‘an. Pendekatan-pendekatan ini mempermasalahkan bentuk maupun narasi tradisional tentang Al-Qur‘an dan literatur pendukungnya. Adalah dia, Angelika Neuwirth, salah satu sarjana pengkaji Al-Qur‘an Barat yang berangkat dari pendekatan interpretatif (interpretative approach) dengan metode pembacaan atau pemahaman sastrawi historis (literary-historical reading) terhadap Al-Qur‘an dan literatur pendukungnya (dalam hal ini ia fokus pada hubungan antara Al-Qur‘an dan teks-teks yang mirip dan relevan dari periode Late Antiquity (sekitar 200-700 M.) atau lebih awal darinya. Untuk mengetahui proses pembacaan Neuwirth terhadap Al-Qur‘an dan khususnya pada hubungan antara Al-Qur‘an dan teks-teks yang mirip dan relevan dari periode Late Antiquity, maka penulis merumuskan tesis ini menjadi tiga: 1). Bagaimana pandangan Angelika Neuwirth tentang Al-Qur‘an dan studi Al-Qur‘an? 2). Bagaimana Al-Qur‘an pada masa lahirnya dalam tradisi Late Antiquity? dan 3). Apa tawaran Angelika Neuwirth terhadap fakta adanya materi-materi lain yang ada dalam Al-Qur‘an? Dengan menggunakan pendekatan historis-filosofis dan metode deskriptif-interpretatif, hasil penelitian kami atas pembacaan Neuwirth terhadap Al-Qur‘an melalui pembacaan sastrawi historisnya adalah dia melakukan time frime dalam studi Al-Qur‘an, dengan mengelompokkan Al-Qur‘an yang pre-canonical dan post-canonical. Pra-kanonisasi yang kemudian menjadi fokus utama Neuwirth, karena ternyata baginya pra-kanonisasi di dalam sejarah Eropa itu berbarengan dengan periode Late Antiquity (abad ke-2 hingga 7 M.). Dengan pemahaman seperti ini, keterpengaruhan Bibel maupun teks-teks lain terhadap Al-Qur‘an tidak lagi dilihatnya dalam kaca mata penjiplakan namun menunjukkan bahwa kasus adanya jejak teks-teks lain dalam Al-Qur‘an ini sebagai nilai lebih Al-Qur‘an dari aspek retorisnya. Karenanyalah, Al-Qur‘an bukan hanya sekedar bentuk komunikasi oral untuk menyampaikan pesan kepada pendengar, akan tetapi dengan retorika yang lebih tinggi, Al-Qur‘an juga menjadi komentar terhadap dirinya sendiri maupun tuturan yang lain. Dari data maupun fakta sejarah pada masa Late Antiquity, Neuwirth dengan kajian interteksnya telah membuka dialog antar Kitab Suci dengan kesadaran bahwa masing-masing Kitab Suci ini telah berbagi sejarah pada masa Late Antique.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Phil. Al-Makin, M.A., Ph.D.
Uncontrolled Keywords: Kitab Suci, Kanonisasi, Paralelisasi, Kodifikasi, Qur’a>n, Mus}h}af
Subjects: Agama Dan Filsafat
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Agama dan Filsafat
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 20 Dec 2016 10:59
Last Modified: 20 Dec 2016 10:59
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/23022

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum