POLITIK PENDIDIKAN Dl INDONESIA (Reposisi Peran PTAIN di Era Post Kolonialisme Indonesia)

AHMAD, MUNAWAR (2011) POLITIK PENDIDIKAN Dl INDONESIA (Reposisi Peran PTAIN di Era Post Kolonialisme Indonesia). In: DISKUSI ILMIAH DOSEN TETAP UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA TAHUN KE - 32, JULI 2011 S.D. DESEMBER 2011, SEKRETARIAT DISKUSI MALAM SABTU UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview

Text (POLITIK PENDIDIKAN Dl INDONESIA (Reposisi Peran PTAIN di Era Post Kolonialisme Indonesia)) Politik Pendidikan di Indonesia.pdf - Published Version Download (194kB) | Preview

Abstract

Politik Pendidikan di Indonesia saat ini menjadi penting untuk dipahami untuk membaca political will Pemerintah dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia. Hal ini berangkat dari keprihatinan terhadap situasi dan kualiatas pendidikan di Indonesia. Sejauh ini dalam pandangan para pengamat pendidikan, kualitas pendidikan di Indonesia sangat memprihatinkan. lni dibuktikan antara laindengan data UNESCO (2000) tentang peringkat lndeks Pengembangan Manusia (Human Development Index), yaitu komposisi dari peringkat pencapaian pendidikan, kesehatan,dan penghasilan per kepala yang menunjukkan, bahwa indeks pengembangan manusia Indonesia makin menurun. Di antara 174 negara di dunia, Indonesia menempati urutanke-102 (1996), ke-99 (1997), ke-105 (1998), dan ke-109 (1999). Menurut survei Political and Economic Risk Consultant (PERC), kualitas pendidikan dilndonesia berada pada urutan ke-12 dari 12 negara di Asia. Posisi Indonesia berada di bawah Vietnam. Data yang dilaporkan The Worl_d Economic Forum Swedia (2000), Indonesia memiliki daya saing yang rendah, yaitu hanya menduduki urutan ke-37 dari 57 negara yang disurvei di dunia. Kenyataan ini membuktifkan begitu lemahnya orientasi politik pendidikan di Indonesia,

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item