UPAYA GURU DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK SISWA DI MADRASAH ALIYAH WAHID HASYIM GATEN CONDONGCATUR DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN 2008

IMAM ISMADIN NIM : 01410661, (2009) UPAYA GURU DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK SISWA DI MADRASAH ALIYAH WAHID HASYIM GATEN CONDONGCATUR DEPOK SLEMAN YOGYAKARTA TAHUN 2008. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Pokok bahasan dalam skripsi ini adalah bagaimana keadaan akhlak santri di Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Yogyakarta?, Upaya apa saja yang dilakukan guru dalam membentuk akhlak siswa?, serta faktor-faktor apa saja yang menjadi penghambat dan pendukungnya? Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah : Pertama, subyek penelitian ini terdiri dari Kepala Sekolah, Guru, Staf Tata Usaha Madrasah Aliyah Wahid Hasyim. Kedua, metode pengumpulan data terdiri dari metode observasi, metode wawancara dan metode dokumentasi. Ketiga, metode analisis data menggunakan metode deskriptif analitik dengan pola pikir induktif, yaitu pola pikir yang berangkat dari fakta-fakta yang khusus dari kenyataan yang ada kemudian disimpulkan secara umum. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa : Diketahui sebagian besar siswa Madrasah Aliyah Wahid Hasyim telah memiliki akhlak yang baik, ini membuktikan bahwa upaya yang dilakukan guru dalam membentuk akhlak membuahkan hasil dengan cukup baik. Upaya-upaya yang dilakukan guru dalam membentuk akhlak siswa Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Yogyakarta adalah dengan : Metode targhib (memotivasi cinta kebaikan), tahri m ( larangan), uswatun hasanatun (keteladanan), bil hikmah (bijaksana), ta’lim (memberi tahu), pemberian tugas, pemberian nasehat. Dan dari metode-metode tersebut, metode keteladanan dan metode pemberian nasehat adalah dua metode yang paling berpengaruh dalam upaya membentuk akhlak siswa. Juga diterapkannya peringatan dan sanksi bagi siswa yang melanggar peraturan yang ada di madrasah sangat membantu proses pembentukan akhlakul karimah. Faktor yang mendukung pembinaan akhlak siswa di Madarasah Wahid Hasyim Yogyakarta adalah : Madrasah terletak di dalam lingkungan yang baik (pesantren), adanya peraturan dan sanksi yang tegas, adanya mata pelajaran Aqidah Akhlak dan Pendidikan Kewarganegaraan, dan adanya dukungan dari guru yang menyisipkan nilai akhlakul karimah dalam setiap kesempatan. Sedangkan faktor yang menjadi penghambat adalah : Kurangnya perhatian dari orangtua siswa, kurangnya kontrol madrasah terhadap siswa, fasilitas madrasah yang kurang memadahi, dan kurangnya kerjasama guru dengan pengelola madrasah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Drs. Mujahid, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Guru, Pembentukan, Akhlak, Siswa
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Last Modified: 04 May 2012 23:42
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2375

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum