MEMPERTEGAS KEMBALI ARAH PEMBELAJARAN BAHASA ARAB (Perspektif Budaya Terhadap Tradisi Belajar Bahasa Arab

Handriawan, Dony (2015) MEMPERTEGAS KEMBALI ARAH PEMBELAJARAN BAHASA ARAB (Perspektif Budaya Terhadap Tradisi Belajar Bahasa Arab. Al Mahara : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab, Vol.1 (No.1). pp. 43-64. ISSN 2477-5835

[img]
Preview
Text (MEMPERTEGAS KEMBALI ARAH PEMBELAJARAN BAHASA ARAB (Perspektif Budaya Terhadap Tradisi Belajar Bahasa Arab)
Dony Handriawan - MEMPERTEGAS KEMBALI ARAH PEMBELAJARAN BAHASA ARAB (Perspektif Budaya Terhadap Tradisi Belajar Bahasa Arab.pdf - Published Version

Download (486kB) | Preview

Abstract

The historical development of Arabic language in Indonesia can not be separated from the spread of Islam which is the most dominant followed by Indonesian society itself. This has an impact on the development of Arabic learning today, that look is still far from the expected. It seems that view of the cultural and religious patterns of Indonesia in the early 19th century that are still at the level of mythic and theological, less positive effect on the future of Arabic learning in today’s contemporary world. How is the relationship between religion and its influence on the development of the Arabic language, especially in Indonesia will be described in this paper. By using the theory of van Peursen culture and Comte as theoretical analysis, author tries to find a possible alternative solutions of some negative effects in the mythic dimensions of the such view, by emphasizing the positive aspects. [INDONESIA] Sejarah perkembangan bahasa Arab di Indonesia, tidak bisa dipisahkan dari sejarah penyebaran Islam hingga menjadi anutan paling dominan oleh masyarakat Indonesia. Realita tersebut tampak memberi pengaruh pada perkembangan bahasa Arab dewasa ini yang terlihat masih jauh dari yang diharapkan. Tampaknya paradigma budaya dan keberagamaan sosial masyarakat Indonesia pada permulaan abad 19 yang masih pada tataran mitis dan teologik (jika menggunakan analisa kebudayaan van Peursen), setidaknya memberikan andil terhadap munculnya berbagai problematika pembelajaran bahasa Arab pada dunia kontemporer saat ini, meskipun tidak dipungkiri juga memberikan efek positif dalam dimensi yang lain. Bagaimana keterkait kelindanan antara agama dan pengaruhnya terhadapa perkembangan pembelajaran bahasa Arab khususnya di Indonesia saat ini, akan penulis coba paparkan dalam tulisan ini. Teori kebudayaan yang dipopulerkan oleh van Peursen dan teori analisis Comte akan penulis gunakan sebagai perspektif pijakan dalam melihat hubungan ini. Penulis berharap bisa memberikan solusi alternatif dari kemungkinan adanya problematika yang ditimbulkan oleh paradigma berfikir mitis dan teologik masyarakat terdahulu, terhadap perkembangan pembelajaran bahasa Arab dalam konteks kekinian. Kata Kunci; Bahasa Arab, mitis, religius dan budaya.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Bahasa Arab, mitis, religius dan budaya.
Subjects: Pendidikan Bahasa Arab
Divisions: Jurnal > 36. Al Mahara
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 28 Feb 2017 09:36
Last Modified: 28 Feb 2017 09:36
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/24114

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum