PERAN PONDOK PESANTREN MURSYIDUL HADI DALAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI PLOSOKUNING MINOMARTANI NGAGLIK SLEMAN TAHUN 2 009-2015

TRI WAHYUNI, NIM. 11120011 (2017) PERAN PONDOK PESANTREN MURSYIDUL HADI DALAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI PLOSOKUNING MINOMARTANI NGAGLIK SLEMAN TAHUN 2 009-2015. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PERAN PONDOK PESANTREN MURSYIDUL HADI DALAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI PLOSOKUNING MINOMARTANI NGAGLIK SLEMAN TAHUN 2 009-2015)
11120011_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (PERAN PONDOK PESANTREN MURSYIDUL HADI DALAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI PLOSOKUNING MINOMARTANI NGAGLIK SLEMAN TAHUN 2 009-2015)
11120011_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Peran Pondok Pesantren Mursyidul Hadi dalam Pengembangan Masyarakat di Plosokuning Minomartani Ngaglik Sleman Tahun 2009-2015 Plosokuning dikenal dengan kampung santri, karena terdapat beberapa pondok pesantren yang didirikan dan majelis taklim, salah satunya Pondok Pesantren Mursyidul Hadi, sebagai wadah dan media pendidikan agama. Dari beberapa pondok pesantren yang ada di Plosokuning, Pondok Pesantren Mursyidul Hadi untuk saat ini merupakan pondok yang tertua. Peran Pondok Pesantren Mursyidul Hadi pada masa kepemimpinan Kiai M. Sugimar Robitina mulai berkembang. Masyarakat sekitar dan santri menunjukkan keterikatan keberagamaan dalam aktivitas kehidupan mereka. Pesantren ini mengembangkan masyarakat bukan hanya melalui aktivitas keagamaan saja, namun juga ada bidang binaan usaha. Kegiatan tersebut yaitu binaan petani, sebuah progam pemberdayaan bagi kemandirian santri dan masyarakat Plosokuning. Sebagai kampung santri, Pondok Pesantren Mursyidul Hadi menanamkan nilai-nilai Islam melalui aktivitas rutinannya. Masyarakat Plosokuning bergerak untuk mendatangi majelis-majelis yang diadakan pesantren. Peran sentral pesantren yaitu Kiai M. Sugimar Robitina yang secara langsung membimbing masyarakat. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teori peranan sosial yang dikemukakan oleh Erving Goffman, pendekatan sosiologi dengan metode kualitatif melalui tahapan-tahapan heuristik (observasi, wawancara, dokumentasi), verifikasi, interpretasi data, dan historiografi. Peneliti bertujuan untuk mengetahui sejarah berdirinya Pondok Pesantren Mursyidul Hadi, dan peran Pondok Pesantren Mursyidul Hadi terhadap masyarakat Plosokuning. Berdasarkan hasil dari penelitian ini, peran Pondok Pesantren Mursyidul Hadi yang dipimpin Kiai M. Sugimar Robitina adalah pada bidang pendidikan, sosial-keagamaan, ekonomi, dan sosial-budaya. Pada bidang pendidikan adalah meningkatnya kesadaran masyarakat untuk belajar ilmu agama. Pada bidang sosial-keagamaan adalah meningkatnya solidaritas dalam keimanan sesama masyarakat muslim. Pada bidang ekonomi adalah majunya bidang pertanian. Pada bidang sosial-budaya adalah nilai gotong royong yang kuat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. H. Jahdan Ibnu Humam Shaleh, M.S.
Uncontrolled Keywords: Pesantren, Peran, Masyarakat Plosokuning
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 10 Mar 2017 09:23
Last Modified: 10 Mar 2017 09:27
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/24411

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum