ETIKA POLITIK KHALIFAH ABU BAKAR (Perspektif Teori Kekuasaan Machiavelli)

Mohamad Salman Podungge, NIM. 1120310014 (2016) ETIKA POLITIK KHALIFAH ABU BAKAR (Perspektif Teori Kekuasaan Machiavelli). Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (ETIKA POLITIK KHALIFAH ABU BAKAR (Perspektif Teori Kekuasaan Machiavelli))
1120310014_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview
[img] Text (ETIKA POLITIK KHALIFAH ABU BAKAR (Perspektif Teori Kekuasaan Machiavelli))
1120310014_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Pandangan politik Islam tentang konsep khilafah didasarkan pada peristiwa pasca wafatnya Nabi Muhammad. Sosok Abu Bakar sebagai pemimpin terpilih menggunakan istilah “khalifah” sebagai gelar, yang turut mencerminkan konsep pemerintahannya. Khalifah Abu Bakar memegang kendali pemerintahan selama lebih kurang dua tahun. Sejarah Islam mencatat Khalifah Abu Bakar berhasil menyelamatkan masyarakat muslim dari perpecahan sekaligus mendirikan sebuah pondasi pemerintahan untuk para khalifah setelahnya. Arah kebijakan Khalifah Abu Bakar banyak diterapkan dalam konsep-konsep pemikiran politik dan hukum Islam, diantaranya peristiwa penunjukan Abu Bakar sebagai khalifah secara aklamasi, peperangan terhadap kaum murtad dan nabi-nabi palsu, tata cara Khalifah Abu Bakar dalam memilih suksesornya. Penelitian ini mencoba untuk menempatkan Khalifah Abu Bakar sebagai seorang pimpinan politik dan penguasa, dengan melepaskan “sisi agama” yang telah lama melekat pada sejarah dan pemikiran politik Islam. Penelitian ini menitikberatkan pada langkah politik praktis Khalifah Abu Bakar untuk memetakan arah kebijakan politiknya, khususnya pada usaha konsolidasi kekhalifahannya pasca wafatnya nabi Muhammad, mobilisasi militer di wilayah jazirah Arab, serta prosesi penunjukan suksesornya. Diharapkan kajian ini dapat membentuk sebuah sistemasi perihal etika politik berdasarkan sosok Khalifah Abu Bakar. Sifat dari penelitian ini adalah deskriptif-eksplanatif-eksploratif, mendiskripsikan dan menganalisis catatan sejarah terkait peristiwa pada masa khalifah Abu Bakar, serta memetakan kebijakannya dalam ranah politik praktis. Dalam usaha membaca sejarah tentang Khalifah Abu Bakar, metode grounded theory digunakan untuk mendapatkan gambaran konsep berdasarkan data dan pengetahuan kontekstual peneliti. Usaha untuk memetakan langkah politik praktis Khalifah Abu Bakar dilakukan dengan menggunaka teori kekuasaan Machiavelli sebagai pendekatan utama. Teori kekuasaan Machiavelli sengaja dipilih karena teori ini secara umum memuat pedoman operasional penguasa yang dapat diterapkan secara spontan akibat desakan keadaan, terlepas dari konsep dan bentuk pemerintahan yang dianut. Mengacu pada pola kebijakan khalifah pasca wafatnya nabi Muhammad, sosok Abu Bakar adalah seorang penguasa ideal bila ditinjau dari perspektif teori kekuasaan Machiavelli. Kebijakan Khalifah Abu Bakar khususnya dalam meredam pihak oposisi, mobilisasi militer, dan tata kelola pemerintahan tampak sebagai sebuah kompilasi dari teori Machiavelli secara umum. Penelitian ini menunjukkan: bentuk dan konsep negara tidak dapat digunakan untuk mengukur etika politik seorang pemimpin, melainkan ditentukan dari pandangan masyarakatnya tentang “kebenaran”. Kata kunci: Khalifah Abu Bakar, Teori Kekuasaan Machiavelli

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Noorhaidi, MA., M.Phil., Ph.D.
Uncontrolled Keywords: Khalifah Abu Bakar, Teori Kekuasaan Machiavelli
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Hukum Islam
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 18 Apr 2017 08:50
Last Modified: 18 Apr 2017 08:50
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25115

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum