STUDI ANALISIS TERHADAP PANDANGAN ACHMAD BAIQUNI TENTANG KOSMOLOGI DALAM AL-QUR'AN

MIFTACHUL HADI, NIM. 9845 4053 (2003) STUDI ANALISIS TERHADAP PANDANGAN ACHMAD BAIQUNI TENTANG KOSMOLOGI DALAM AL-QUR'AN. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (STUDI ANALISIS TERHADAP PANDANGAN ACHMAD BAIQUNI TENTANG KOSMOLOGI DALAM AL-QUR'AN)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (STUDI ANALISIS TERHADAP PANDANGAN ACHMAD BAIQUNI TENTANG KOSMOLOGI DALAM AL-QUR'AN)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (11MB)

Abstract

Penggalian konsep kosmologi di dalam ai-Qur'an sebenamya merupakan suatu pekerjaan yang tiada habis-habisnya, karena hanya Allah jualah yang mengetahui makna ayat-ayat di dalam kitab suci ini. Manusia hanya dapat mencoba memahaminya sesuai kemampuannya, yang sebenamya san gat terbatas. AI-Qur' an yang ayat-ay~tnya diturunkan sekitar 14 abad yang lalu mengandung uraian secara garis besar tentang penciptaan alam semesta itu, namun umat yang awam tidak mengetahui maknanya secara jelas. Sebab rincian dari skenario kejadian itu terdapat dalam ai-Kaun sebagai ayatullah yang harus "dibaca", dan umat tidak mampu membacanya: karena fiska, dan sains pada umumnya, telah dilepaskan enam abad yang lalu. Telah banyak kitab yang ditulis oleh para ulama masyhur untuk menafsirkan ayat-ayat suci al-Qur' an, yang merupakan garis-garis besar aj(.J.ran agama Islam itu, dengan mempergunakan ayat-ayat lain di dalam kitab suci tersebut dan Sunah Rasul sebagai bandingan dan penjelasan. Namun, di dalam al-Qur'an sendiri, ciptaan Tuhan di seluruh jagat raya ini secara jelas disebutkan sebagai ayat Allah, Q.S. Ali Imran/3:190-191 "Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi serta silih bergantinya malam dan siang, terdapat tanda-tanda bagi mereka yang beraka; (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau berbaring, dan mereka memikirkan penciptaan langit dan bumi (seraya berkata) ' ya Tuhan kam, tiada engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka ". Oleh karenanya sebagai padanan untuk mendapatkan arti ayat-ayat al-Qur'an yang menyangkut al-kaun dapat digunakan juga ayatullah yang berada di dalam alam semesta ini. Misalnya kata langit (alsama'), seseorang yang hidup dalam abad ke 9 sampai ahir abad 20 akan mengatakan bahwa Iangit adalah sebuah bola super raksasa dengan panjang radiusnya tertentu, yang bersifat statis serta berputar mengelilingi sumbunya. Dan pada dindingnya tampak menempel bintang-bintang yang bergemerlap di malam hari. Namun langit yang digambarkan sebagai bola super raksasa dengan panjang radiusnya tertentu, yang bersifat statis serta berputar mengelilingi sumbunya. Dan pada dindinnya tampak menempel bintang-bintang itu tidak sesuai kenyatan dalam alam semesta ini, seperti penemuan Hubble yang menggunakan teropongnya telah menemukan rumus sederhana mengenai hubungan antara kecepatan menjauhi galaksi dan jaraknya. Hubungan yang kemuidian dikenal dengan hukum Habble itu menyatakan bahwa semakin jauh galaksi, semakin tinggi kecepatan menjauhnya. Karena observasi hubble itu menunjukkan bahwa alam semesta ini tidak statis, melainkan alam semesta yang dinamis. Mengingat hal-hal yang tersebut diatas maka tidaklah mengherankan apabila ketepatan dalam penafsiran ayat-ayat al-Qur' an yang berisi konsep-konsep ilmu kauniah sangat bervarias, tergantung pada pengetahuan mufasir tentang alam semesta itu sendiri. Skripsi ini akan meninjau bagairnan penafsiran Ahmad Baiquni tentang ayatayat kosmologi dalam al-Qur' an, sebagaimana Beliau sebagai seorang ilmuwan fisikawan teoritik tentulah sangat erat hubungannya dengan alam semesta, dan sebagai muslim Beliau telah mencoba mengkaitkan ajaran agama Islam dengan sains, untuk kemudian menunjukkan bahwa penafsiran dengan bantuan sains sangat diperlukan untuk Iebih memaharni maksud dari ayat al-Qur'an tentang ai-Kaun terse but.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Kamsul Abraha
Uncontrolled Keywords: Achmad Baiquni, kosmologi dalam Al-Qur'an
Subjects: Pendidikan Fisika
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Tadris - Biologi, B. Inggris, Kimia, Matematika, Fisika (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 12 Jun 2017 09:13
Last Modified: 12 Jun 2017 09:13
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/25450

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum