PEMBINAAN KESADARAN BERAGAMA MELALUI KEGIATAN KEAGAMAAN (STUDI PADA SDIT. AL-FIRDAUS KABUPATEN MAGELANG)

ANA KURNIYAWATI, NIM. 01410781 (2005) PEMBINAAN KESADARAN BERAGAMA MELALUI KEGIATAN KEAGAMAAN (STUDI PADA SDIT. AL-FIRDAUS KABUPATEN MAGELANG). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (PEMBINAAN KESADARAN BERAGAMA MELALUI KEGIATAN KEAGAMAAN (STUDI PADA SDIT. AL-FIRDAUS KABUPATEN MAGELANG)) BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (PEMBINAAN KESADARAN BERAGAMA MELALUI KEGIATAN KEAGAMAAN (STUDI PADA SDIT. AL-FIRDAUS KABUPATEN MAGELANG)) BAB II, III, IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

ANA KURNIYAWATI. Pembinaan Kesadaran Beragama Melalui Kegiatan Keagamaan (Studi pada SDIT. Al-Firdaus Kabupaten Magelang). Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Tarbiyah UIN. Sunan Kalijaga Yogyakarta 2005. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengungkap pembinaan kesadaran beragama melalui kegiatan keagamaan pada siswa SDIT. Al-Firdaus Kabupaten Magelang. Hasil penelitian ini diharapkan akan dapat menjadi rujukan bagi para guru pendidikan agama Islam terutaina dalam upaya melaksanakan pengajaran pendidikan agama Islam yang tidak hanya mencapai aspek kognitif saja, tetapi juga menyentuh aspek afektif dan teraplikasikan pada dataran psikomotorik, yang mampu berpengaruh dan membekas pada peiiUku keagamaan siswa. Penelitian ini mempakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar SDIT. Al-Firdaus Magelang. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan pengamatan, wawancara inendalam, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan, dan dari makna itulah ditarik kesimpulan. Pemeriksaan data dilakukan dengan mengadakan trianggulasi dengan dua modus, yaitu dengan menggunakan sumber ganda dan metode ganda. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Tujuan pembinaan kesadaran keagamaan melalui kegiatan keagamaan di sekolah tersebut adalah untuk melatih dan membiasakan siswa dalam mengamalkan ajaran Islam yang diharapkan tumbuh rasa senang dan terdorong untuk melaksanakan ajaran Islam tanpa ada paksaan atau suruhan dari luar, justru merupakan dorongan dari dalam dirinya. Bahwasannya pelaksanaan kegiatan keagamaan tidak hanya dilaksanakan pada jam sekolah akan tetapi juga dilaksanakan di luar jam sekolah. Adapun pelaksanaan kegiatan keagamaan yang dilaksanakan pada jam sekolah meliputi BTQ. (baca tulis al-Qur’an) yang terkandung didalamnya materi hafaJan do’a-do’a dan surat-surat pendek, serta pelaksanaan shalat dhuha dan shalat dhuhur secara beijamaah. Sedangkan pelaksanaan kegiatan keagamaan di luar jam sekolah meliputi pesantren kilat, perkemahan dan lomba hafalan surat-surat pendek. (2) Secara keseluruhan kegiatan keagamaan tersebut telah berhasil dilaksanakan oleh seluruh siswa dengan baik. Hal tersebut dapat diketahui dari keberhasilan pelaksanaan kegiatan keagamaan dalam mencapai indikator keberhasilan dalam pengajaran pendidikan agama Islam yang mencakup aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Hasil yang dicapai dari aspek kognitif adalah siswa menguasai materi PAI dengan baik,siswa hafal doa-doa, surat-surat pendek bacaan-bacaan whudu dan sholat. Sedangkan hasil yang dicapai dari aspek afektif adalah siswa memiliki kesadaran dan kedisiplinan dalam melaksanakan ibadah khususnya sholat dan membaca al-Qur’an, serta tumbuhnya kepeicayaan diri yang baik pada diri siswa. Sedangkan hasil yang dicapai dari aspek psikomotorik adalah siswa mampu melakukan whudu dan sholat dengan baik, siswa mampu menyampaikan kultum dan ceramah agama dengan baik serta siswa mampu menunjukkan ahklak yang baik

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item