MENONTON FILM PORNO BAGI PASANGAN SUAMI ISTRI DALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM

NUR WAHID NIM: 02351455, (2009) MENONTON FILM PORNO BAGI PASANGAN SUAMI ISTRI DALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (MENONTON FILM PORNO BAGI PASANGAN SUAMI ISTRI DALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM)
BAB I,V.pdf - Published Version

Download (881kB) | Preview
[img] Text (MENONTON FILM PORNO BAGI PASANGAN SUAMI ISTRI DALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM)
BAB II,III,IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (343kB)

Abstract

ABSTRAK Perkawinan merupakan ikatan lahir batin antara seorang laki-laki dengan seorang perempuan. Membicarakan perkawinan tidak dapat terlepas dari pembicaraan mengenai hubungan seksual. Salah satu tujuan perkawinan adalah untuk memenuhi kebutuhan biologis. Walaupun bukan merupakan tujuan utama, tapi hubungan seksual menjadi penting karena dengan hubungan seksuallah proses regenerasi dapat terjadi. Hubungan seksual adalah masalah yang aktual bagi suami isteri. Untuk itu agama Islam dan ilmu kesehatan memberikan sejumlah tuntunan, tata cara serta aturan yang mengatur masalah tersebut, sesuai dengan kondisi dan zaman yang selalu berubah-ubah. Tidak jarang masalah seksual menjadi penyebab perceraian, ketidakpuasan seksual dapat menjadi penyebab retaknya sebuah rumah tangga. Skripsi ini mengkaji tentang kaitan film porno dengan hubungan seksual pasangan suami istri dalam menjaga keharmonisan rumah tangga. Seperti diketahui saat ini film porno beredar dengan bebas. Seseorang dengan sangat mudah mendapatkan film porno baik melalui rental-rental vcd maupun melalui internet. Film porno jelas diharamkan oleh Islam tapi bagaimana jika film porno ini ditonton oleh suami istri dalam rangka menjaga keharmonisan rumah tangga. Karena seiring perkembangan waktu, terjadi kejenuhan dalam berhungan seksual sehingga film porno dijadikan media pembantu untuk mengetahui teknik maupun variasi-variasi baru dalam berhubungan seksual. Pokok masalah kajian ini adalah bagaimana pandangan hukum Islam terhadap film porno yang ditonton oleh suami istri. Studi ini berbentuk library research atau penelitian kepustakaan, maka dalam mengumpulkan data penyusun melakukan kajian terhadap literatur-literatur yang berkaitan dengan permasalahan dimaksud. pendekatan yang digunakan adalah pendekatan normatif, yaitu pendekatan masalah yang melihat apakah yang diteliti tersebut sesuai atau tidak berdasarkan norma agama yang berlaku dan juga kontekstualisasinya dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan bahwa menonton film porno adakalanya disarankan menurut ilmu kedokteran dan ilmu psikologi sebagai upaya menggugah gairah seksual suami istri dan mempelajari variasi dalam melakukan hubungan seksual tapi hukum Islam telah menjelaskan secara detail mengenai permasalahan aurat yang telah dinashkan dalam al-Qur'an namun adakalanya boleh melihat ketika dalam keadaan yang sangat darurat dengan tujuan kemaslahatan, sehingga hukum bisa bergerak atau bermacam-macam sesuai dengan hajat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Samsul Hadi, SAg, M.Ag. Drs. Malik Ibrahim, M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Film porno, pasangan suami istri.
Subjects: Perdata Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Miftakhul Yazid Fuadi [staff it]
Date Deposited: 09 Aug 2012 20:17
Last Modified: 06 Apr 2016 09:50
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2607

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum