SITI ROBI'AH, NIM.98512629 (2004) PENGARUH NEOPLATONISME DALAM WAHDATUL WUJUD IBNU 'ARABI. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.
|
Text (PENGARUH NEOPLATONISME DALAM WAHDATUL WUJUD IBNU 'ARABI)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (10MB) | Preview |
|
Text (PENGARUH NEOPLATONISME DALAM WAHDATUL WUJUD IBNU 'ARABI)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (24MB) |
Abstract
Adalah Ibnu 'Arabi, seorang pemikir dan ahli filsafat mistis terbesar Islam yang tercatat sebagai penulis paling produktif abad 7 H. Pemikirannya mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam kancah pemikiran sufistik. Pcngaruh yang ditimbulkannya antara lain adalah terjadinya kontroversi diantara pemikir-pemikir Islam maupun Barat da1am memahami karya-karya-nya . Hal ini terjadi sejak karya Ibnu 'Arabi dikenal orang, bahkan sampai saat ini. Seperti lazirnnya seorang tokoh besar, disatu sisi lbnu 'Arabi dipandang sebagai seorang pemikir agung, disisi lain banyak pula yang memberi cap sebagai pen yimpang agama yang paling buruk . Sebuah doktrin yang tidak dapat dilepaskan dari konstruksi pemikiran lbnu 'Arabi adalah wahdatul wujud atau kesatuan wujud . Doktrin ini menyatakan bahwa Tuhan adalah satu-satunya wujud atau tidak ada wujud kecuali Tuhan. Segala sesuatu atau keseluruhan yang sering kita sebut alam raya ini bersumber dari-Nya, dan semata-mata sebagai bayangan-Nya, bukan merupakan wujud yang mempunyai substansi sendiri . Menurut fakta sejarah, filsafat dan mistisisme dalam Islam tidak dapat dilepaskan dari pengaruh filsafat Yunani. Karena dari Yunani-lah peradaban di bumi ini berasal dan memberikan pengaruh terhadap peradaban berikutnya . Filosof-filosof yang paling berpengaruh terhadap pemikiran-pemikiran Islam adalah Plato, Aristoteles dan Plotinus. Sedang para pemikir Islam yang dimaksud adalah Al Kindi, Al Farabi, lbnu Sina, dan lain-lain. Begitupun lbnu 'Arabi juga tidak lepas dari nuansa Hellenistik terutama dari Neoplatonisme. Neoplatonisme adalah sebutan yang diberikan untuk hasil pemikiran Plotinus. Disebut Neoplatonisme karena pada dasamya Plotinus merujuk pada Plato. Bedanya Plato berdasarkan ajarannya pada Yang Baik, sedangkan Plotinus pada Yang Satu atau The One. The One adalah pangkal segala-galanya dengan tidak ada pertentangan didalamnya . Yang Satu adalah sumber segala sesuatu. la adalah semuanya, tetapi tidak mengandung didalamnya satupun dari barang yang banyak itu. Dari sini kita dapat melihat bahwa antara wahdatul wujud lbnu 'Arabi sekilas mirip dengan The One-nya Plotinus. Akan tetapi sebenamya tidaklah sama antara keduanya. Maka dalarn penulisan ini mencari keterkaitan antara Neoplatonisme dengan pemikiran lbnu 'Arabi . Dengan menggunakan metode perbandingan akan dilihat persamaan dan perbedaan antara keduanya
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | Drs. H. Muzairi, MA NIP.150215586 |
Subjects: | Aqidah Filsafat UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta > Aqidah Filsafat |
Divisions: | Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Aqidah Filsafat (S1) |
Depositing User: | Edi Prasetya [edi_hoki] |
Date Deposited: | 11 Jul 2017 11:07 |
Last Modified: | 11 Jul 2017 11:07 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26166 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |