HAK-HAK PEREMPUAN DALAM PERKAWINAN (STUDI KOMPARATIF PEMIKIRAN MISBAH MUSTOFA DAN HUSEIN MUHAMMAD)

AHMAD MUN’IM, NIM. 1520310070 (2017) HAK-HAK PEREMPUAN DALAM PERKAWINAN (STUDI KOMPARATIF PEMIKIRAN MISBAH MUSTOFA DAN HUSEIN MUHAMMAD). Masters thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (HAK-HAK PEREMPUAN DALAM PERKAWINAN (STUDI KOMPARATIF PEMIKIRAN MISBAH MUSTOFA DAN HUSEIN MUHAMMAD))
1520310070_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (6MB) | Preview
[img] Text (HAK-HAK PEREMPUAN DALAM PERKAWINAN (STUDI KOMPARATIF PEMIKIRAN MISBAH MUSTOFA DAN HUSEIN MUHAMMAD))
1520310070_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Pemahaman terkait hak-hak perempuan di tanggapi berbeda oleh para pemikira Islam, demikian ada yang menanggapi Hak-hak perempuan yang berdasarkan kerangka patriarkhis dan ada juga yang menanggapi hak-hak perempuan dalam kerangka kesetaraan. Pemahamn konstruksi gender yang patriakhis dapat dilihat dalam karya ulama nusantara, seperti karya Misbah Mustofa (1917-1994) dalam kitab Fiqh jawanya yaitu Masāilun Nisā’ dan Tafsir Jawanya Tāj Al-Muslimȋn Min Kalāmi Rabb Al-‘Ālamȋn, dan al-Iklȋl fi Ma’āni at- Tanzȋl. Namun, di sisi lain, ada juga salah satu kiai di Indonesia yang menggugat budaya patriakhis tersebut. Husein Muhammad (1953), misalnya, yang dalam karya-karyanya mewadahi persoalan superioritas laki-laki atas perempuan. Pemikiran Husein Muhammad memiliki pola pemikiran yang progresif. Dari kedua tokoh masyarakat tersebut dapat dilihat bagaimana kontestasi pemahaman dan mempunyai corak pemikiran yang khas, terhadap wacana hak-hak perempuan dalam perkawinan. Hal ini menarik karena dengan latar belakang keduanya dari pesantren, yang dididik dalam budaya patriarkhis dengan kitab-kitab fiqh klasik. Namun, keduanya menghasilkan pemikiran yang berbeda. Berangkat dari hal tersebutlah, penelitian ini ingin melihat latar sosio historis pemikiran kedua Kiai tersebut. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik-komparatif, yaitu menuturkan, menggambarkan dan mengklarifikasikan secara obyektif data yang dikaji dan sekaligus mempresentasikan serta menganalisa data tersebut, pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan sosio-historis, adapun analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data komparatif yaitu membandingkan dau pemikiran tokoh tersebut kemudian dicari mana yang lebih relevan pada masa sekarang serta persamaan dan perbedaannya. Kesimpulan akhir dari penelitian ini adalah bahwa hak perempuan dalam perkawinan yang berupa materi menurut Misbah terdiri dari hak mahar dan hak nafkah. Sedangkan hak yang non materi menurut pendapat Misbah adalah, hak mendapatkan pendidikan dan perlindungan, hak adil dalam poligami, dan hak reproduksi. Sedangkan menurut Husein Muhammad yang berupa materi yaitu, hak mahar dan hak nafkah, sedangkan hak perempuan yang non materi adalah hak mendapatkan mu’asyarah dalam relasi seksual dan kemanusiaan dan hak reproduksi yang terbagi menjadi tiga poin yaitua, hak menolak hubungan seksual, hak menolak kehamilan dan hak menggugurkan kandungan. Dari pandangan tersebut, metode istimbat Misbah Mustofa lebih bersifat deduktif sedangkan Husein Muhammad bersifat induktif. Selanjutnya dalam proses dialektika diri Misbah Mustofa dan Husein Muhammad juga berbeda. Proses dialektika diri Misbah Mustofa lebih bercorak tradisonalis, sedangkan proses dialektika diri Husein Muhammad lebih Modernis. Pemikiran Misbah Mustofa dan Husein Muhammad relevan dengan hukum positif di Indonesia, namun ada salah satu pendapat keduanya yang tidak termuat dalam UUP dan KHI, yakni tentang hak reproduksi, tetapi pendapat ini termuat dalam undang-undang lain seperti Konvensi CEDAW dan undang-undang yang lainnya yang juga diakui di Indonesia.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. ALI SODIQIN, M.Ag. Dr. FATHORRAHMAN, M.Si.
Uncontrolled Keywords: Masāilun Nisā’ dan Tafsir Jawanya Tāj Al-Muslimȋn Min Kalāmi Rabb Al-‘Ālamȋn, dan al-Iklȋl fi Ma’āni at- Tanzȋl
Subjects: Hukum Islam
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Hukum Islam
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 17 Jul 2017 11:22
Last Modified: 17 Jul 2017 11:22
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26514

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum