UPAYA GURU MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TERINTEGRASI DI MADRASAH ALIYAH IBNUL QOYYIM PUTRI YOGYAKARTA (STUDI INTEGRASI ANTARA KULIYYATUL MU’ALLIMAT AL-ISLAMIYAH DENGAN KURIKULUM 2013)

SITI MARYAM, NIM. 13410219 (2017) UPAYA GURU MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TERINTEGRASI DI MADRASAH ALIYAH IBNUL QOYYIM PUTRI YOGYAKARTA (STUDI INTEGRASI ANTARA KULIYYATUL MU’ALLIMAT AL-ISLAMIYAH DENGAN KURIKULUM 2013). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga.

Preview	Text (UPAYA GURU MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TERINTEGRASI DI MADRASAH ALIYAH IBNUL QOYYIM PUTRI YOGYAKARTA (STUDI INTEGRASI ANTARA KULIYYATUL MU’ALLIMAT AL-ISLAMIYAH DENGAN KURIKULUM 2013)) 13410219_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (16MB) | Preview
	Text (UPAYA GURU MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM TERINTEGRASI DI MADRASAH ALIYAH IBNUL QOYYIM PUTRI YOGYAKARTA (STUDI INTEGRASI ANTARA KULIYYATUL MU’ALLIMAT AL-ISLAMIYAH DENGAN KURIKULUM 2013)) 13410219_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (5MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah adanya problematika utama yang dihadapi oleh guru di MA Ibnul Qoyyim Putri yaitu pada penyusunan persiapan mengajar seperti RPP. Selain itu, guru juga mengalami kesulitan dalam evaluasi pembelajaran. Problematika tersebut muncul karena kurikulum yang diterapkan merupakan integrasi dari Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Pesantren (Kuliyyatul Mu’allimat al-Islamiyah). Oleh karena itu, guru harus dapat menyusun rencana pembelajaran dengan mengacu pada kurikulum yang telah diintegrasikan tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan mengambil latar MA Ibnul Qoyyim Putri Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberi makna atau penafsiran terhadap data yang berhasil dikumpulkan dan dari makna tersebut kemudian ditarik kesimpulan. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan trianggulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Kurikulum yang diterapkan di MA Ibnul Qoyyim merupakan kurikulum yang sudah diintegrasikan antara Kurikulum Kemendikbud, Kemenag, dan Kurikulum Pesantren. (2) Problem yang dihadapi oleh guru mata pelajaran Akidah Akhlak yaitu penyusunan perangkat pembelajaran khususnya RPP, penerapan metode pembelajaran aktif yang akan berdampak pada pembagian waktu pembelajaran, terbatasnya fasilitas yang menunjang pembelajaran, dan penggunaan sumber belajar yang berbahasa Arab. Problem yang dihadapi oleh madrasah yaitu adanya beberapa guru yang sulit menyesuaikan praktik pembelajaran dan pembagian waktu karena banyaknya mata pelajaran. (3) Upaya yang dilakukan guru mata pelajaran Akidah Akhlak dalam mengatasi problem tersebut yaitu memanfaatkan pertemuan pertama pada bab baru untuk membahas materi dengan mengacu pada Kitab Tauhid; membagi metode yang digunakan ke dalam beberapa pertemuan; memanfaatkan RPP yang sudah pernah dibuat sebelumnya kemudian diganti KI KD, materi, dan kesesuaian metode yang akan diterapkan; serta merencanakan penggunaan LCD dari jauh-jauh hari. Sedangkan upaya yang dilakukan madrasah yaitu mengadakan sosialisasi Kurikulum 2013 dan Diklat Kurikulum 2013. (4) Hasil yang didapatkan dari upaya yang dilakukan oleh guru dapat dilihat dari tujuan, strategi, materi, dan evaluasi yang diterapkan. Tujuan mata pelajaran Akidah Akhlak yaitu menumbuhkan pemahaman siswa terhadap akidah sehingga nantinya dapat menerapkan pemahaman akidah Islam tersebut dalam kehidupan sehari-hari serta menjadi manusia yang berakhlak mulia. Strategi yang diterapkan meliputi bandongan, ceramah, diskusi, tanya jawab, dan setoran hafalan. Materi Akidah Akhlak mengacu pada Kurikulum 2013 dan dikembangkan mengacu pada Kitab Tauhid. Guru menggunakan evaluasi dengan teknik tes tulis dan lisan. Kata Kunci: Upaya, Implementasi, Kurikulum, Pesantren.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item