PENAFSIRAN KH. AHMAD RIFA’I TERHADAP AYAT-AYAT TAUHID DALAM KITAB RI’AYAH AL-HIMMAH

LINA MAZIDAH, NIM. 13531186 (2017) PENAFSIRAN KH. AHMAD RIFA’I TERHADAP AYAT-AYAT TAUHID DALAM KITAB RI’AYAH AL-HIMMAH. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PENAFSIRAN KH. AHMAD RIFA’I TERHADAP AYAT-AYAT TAUHID DALAM KITAB RI’AYAH AL-HIMMAH)
13531186_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (4MB) | Preview
[img] Text (PENAFSIRAN KH. AHMAD RIFA’I TERHADAP AYAT-AYAT TAUHID DALAM KITAB RI’AYAH AL-HIMMAH)
13531186_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

KH. Ahmad Rifa’i dan karya tulisnya merupakan salah satu dari sekian banyak khazanah kekayaan Nusantara dalam bidang keilmuan. Karyanya yang banyak mengkritisi jajaran Ulama sebelum dan semasanya yang bekerjasama dengan Belanda. Beliau menulis beberapa karyanya dengan metode nazam yang bisa dilagukan sehingga mudah dihafal. Di antara karyanya adalah kitab Ri’ayah al-Himmah yang mempunyai posisi penting di kalangan masyarakat Rifa’iyah. Dengan sentuhan bahasa khas nazam yang menarik, yakni berima a-a-a-a, b-b-b-b beliau mampu memilih diksi dari bahasa jawa pesisiran dengan mengadopsi bahasa Melayu dan bahasa Arab yang sesuai. Beliau juga mengutip ayat-ayat al- Quran yang kemudian beliau tafsirkan tetap dengan gaya nazam dan bahasa Jawa pesisiran bercampur dengan bahasa Melayu serta bahasa Arab. Tafsiran dengan gaya nazam inilah yang kemudian menarik penulis untuk meneliti lebih jauh. Adapun fokus dalam penelitian ini adalah penafsiran KH. Ahmad Rifa’i tentang ayat-ayat tauhid yang terdapat dalam kitab Ri’ayah al- Himmah, serta karakteristik dari penafsiran KH. Ahmad Rifa’i. Selain analisis penafsirannya, penulis juga meneliti fungsi Historis, fungsi makna dan fungsi implikatif dengan teori fungsi interpretasi Jorge J. E. Gracia. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kepustakaan yang didasarkan pada teks-teks tertulis untuk menlengkapi data-data yang dibutuhkan dengan metode deskriptif-analitik. Selain dengan metode tersebut, penulis juga menggunakan pendekatan dengan teori Interpretasi Jorge J.E. Gracia untuk membaca penafsiran Kh. Ahmad Rifa’i. Hasil dari penelitian ini, dapat diketahui bahwa penafsiran KH. Ahmad Rifa’i tentang ayat-ayat tauhid mencakup pengertian iman, Islam, rukun iman, rukun Islam, ayat-ayat tentang orang kafir munafiq,tentang sifat-sifat Allah dan ayat tentang zikir. Adapun corak dari penafsiran beliau adalah corak sastra budaya kemasyarakatan. Kesimpulan ini muncul karena beliau menulis kitabnya dalam bentuk nazam, begitu pun dengan tafsiran ayat-ayat yang beliau kutip. Penulisan dengan gaya nazam tentunya ngandung unsur sastra yang kuat. Mulai dari pemilihan diksi kata dan pengadopsian bahasa yang terdapat dalam kitab Ri’ayah al-Himmah pembaca dapat meraba seberapa kuat unsur sastra dalam kitab tersebut. Adapun karakteristik yang paling terlihat dari penafsiran KH. Ahmad Rifa’i adalah pengutipan ayat yang tidak utuh satu ayat, serta penyisipan ajakan untuk tidak tunduk pada pemerintah kafir (Belanda) yang menjajah Nusantara pada masa itu. Terkait teori fungsi interpretasi Gracia, dari fungi Historisitas, perkembangan makna dan implikasi, penulis lebih banyak menemukan aspek fungsi perkembangan makna dari penafsiran KH. Ahmad Rifa’i tentang ayat-ayat tauhid dalam kitab Ri’ayah al-Himmah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: DR. Ahmad Baidowi, M.Si,
Uncontrolled Keywords: kitab Ri’ayah al-Himmah, sastra budaya
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 27 Jul 2017 14:48
Last Modified: 31 Jul 2017 14:16
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/26986

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum