PANDANGAN YUSUF AL-QARADAWI TENTANG PENUNDAAN MASA MENSTRUASI UNTUK KEPENTINGAN IBADAH

NUR WAHID NIM: 04350109/ 03, (2009) PANDANGAN YUSUF AL-QARADAWI TENTANG PENUNDAAN MASA MENSTRUASI UNTUK KEPENTINGAN IBADAH. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (PANDANGAN YUSUF AL-QARADAWI TENTANG PENUNDAAN MASA MENSTRUASI UNTUK KEPENTINGAN IBADAH)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (PANDANGAN YUSUF AL-QARADAWI TENTANG PENUNDAAN MASA MENSTRUASI UNTUK KEPENTINGAN IBADAH)
BAB II,III,IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (334kB)

Abstract

Saat ini kajian Islam tidak lagi dilihat dari sudut pandang normatif saja, akan tetapi juga dilihat dari sudut pandang historis dan sosiologis. Dengan metode seperti itu pada akhirnya akan menemukan titik temu yang maslahah, sesuai dengan kondisi masyarakat sekarang ini, salah satunya mengenai status hukum penundaan masa menstruasi untuk kepentingan ibadah. Penundaan menstruasi merupakan upaya mengundurkan waktu menstruasi, agar dalam waktu tertentu tidak datang menstruasi dikarenakan adanya suatu hajat. Perkembangan teknolgi farmasi saat ini sudah mampu menghasilkan obat penunda menstruasi, yaitu progestin (progesteron), kombinasi estrogen dengan progesterone (pil KB), kemudian dengan menggunakan suntik. Secara medis obat tersebut mampu menunda menstruasi dalam waktu relatif cukup lama. Obat tersebut biasa digunakan para kaum wanita apabila hendak melakukan ibadah haji, pasangan pengantin baru yang hendak berbulan madu, dan berkembang lagi bagi kaum perempuan yang menghendaki berpuasa sebulan penuh di bulan ramadan. Perkembangan teknologi seperti halnya penundaan menstruasi bisa berdampak negatif apabila tidak hati-hati dalam mensikapinya, karena pada dasarnya merubah ciptaan Allah merupakan perkara yang dilarang. Di dalam skripsi ini penyusun mencoba meneliti pemikiran Yusuf al-Qaradawi, kemudian latar belakang sosio-historis yang melingkupi pemikirannya. Metode penelitian yang digunakan penyusun bersifat deskreptif-analitik. Setelah mendeskrepsikan pandangan Yusuf al-Qaradawi mengenai hukum penundaan masa menstruasi untuk kepentingan ibadah, kemudian ditarik kesimpulan yang akan memperjelas status hukum penundaan menstruasi untuk kepentingan ibadah serta relevansinya pada masa sekarang ini. Hasil dari penelitian yang penyusun lakukan adalah Status hukum penggunaan obat penunda menstruasi menurut pandangan Yusuf al-Qaradawi, sejauh tidak membawa akibat negatif, maka tidak dipermasalahkan (mubah) dan obat itu terbukti efektif mencegah haid, ibadahnya juga sah karena tidak ada penghalang yaitu menstruasi, dengan syarat pil tersebut dapat dipertanggung jawabkan dan tidak akan menimbulkan madarat baginya. Permikiran Yusuf al-Qaradawi yang didukung oleh berbagai pendekatan relevan untuk masa sekarang, dengan kondisi masyarakat yang menuntut dimudahkannya pelaksanaan ibadah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : 1. Hj. Fatma Amilia S.Ag, M.Si. 2. Drs Supriyatna, M.si.
Uncontrolled Keywords: Yusuf Al-Qaradawi, penundaan menstruasi, ibadah.
Subjects: Peradilan Islam
Peradilan Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 02 Jan 2013 19:10
Last Modified: 06 Apr 2016 10:14
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/2734

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum