AF'AL AL-AMR WA AL-NAHI FI SURAH AL-NAHL (DIRASAH TAHLILIYAH NAHWIYAH)

Nur Hidayah, NIM.: 04111935 (2009) AF'AL AL-AMR WA AL-NAHI FI SURAH AL-NAHL (DIRASAH TAHLILIYAH NAHWIYAH). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (AF'AL AL-AMR WA AL-NAHI FI SURAH AL-NAHL (DIRASAH TAHLILIYAH NAHWIYAH)) BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview
	Text (AF'AL AL-AMR WA AL-NAHI FI SURAH AL-NAHL (DIRASAH TAHLILIYAH NAHWIYAH)) BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Dalam skripsi ini, penulis membahas tentang fi'il-fi'il amr dan nahi. Namun, karena banyaknya surat dalam al-Qur'an, kajian ini dibatasi pada salah satu surat saja, yaitu Surat an-Nahl juz 14, yang terdiri dari 128 ayat. Untuk kajian ini, penulis menggunakan analisis sintaksis. Adapun yang dimaksud dengan analisis sintaksis mencakup: 1. Fi'il Amr Fi'il amr adalah fi'il yang menunjukkan arti "perintah" untuk melaksanakan suatu pekerjaan. Fi'il amr memiliki enam bentuk, yaitu tiga bentuk untuk orang kedua mudzakar dan tiga bentuk lainnya untuk orang kedua mu'annas. Semua fi'il amr bersifat mabni. Adapun bina'-nya ada empat bentuk, yaitu: - Mabni sukun, - Mabni fathah, - Hazfun nun, - Hazfu harfi 'illat, serta fi'il mudharek yang didahului oleh lam al-amr. 2. Fi'il Nahi Fi'il nahi adalah fi'il mudharek yang didahului oleh amil jazm, yaitu la an-nahiyah, yang menunjukkan arti larangan untuk melakukan suatu pekerjaan. 3. I'rab I'rab adalah perubahan pada akhir kata yang disebabkan oleh adanya amil pada kata tersebut, baik berupa amil nashib, amil rafi', amil jar, maupun amil jazm. Setelah mengamati dan menganalisis Surat an-Nahl, penulis menemukan banyak fi'il amr dan nahi. Skripsi ini mengkaji Surat an-Nahl dengan pendekatan sintaksis khususnya dalam hal amr dan nahi. Skripsi ini bertujuan untuk menjawab persoalan yang menjadi fokus utama, yaitu: 1. Bagaimana penggunaan dan peran sintaksis amr dan nahi dalam Surat an-Nahl? 2. Berapa jumlah amr dan nahi yang terdapat dalam Surat an-Nahl? Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode deskripsi-analisis, yaitu metode penyelidikan, pemetaan, dan penganalisisan terkait fi'il amr dan nahi. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode telaah pustaka (library research), dengan memanfaatkan referensi-referensi yang relevan dengan pembahasan. Melalui pendekatan sintaksis ini, diharapkan permasalahan yang diajukan dapat terjawab secara komprehensif.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item