KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI WINONGO DAN PENGEMBANGANNYA SEBAGAI MODUL BIOLOGI BERMUATAN PENDIDIKAN KONSERVASI UNTUK SISWA SMA/MA KELAS X

AHMAD NAZIH MUSHOFFA, NIM. 11680028 (2017) KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI WINONGO DAN PENGEMBANGANNYA SEBAGAI MODUL BIOLOGI BERMUATAN PENDIDIKAN KONSERVASI UNTUK SISWA SMA/MA KELAS X. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI WINONGO DAN PENGEMBANGANNYA SEBAGAI MODUL BIOLOGI BERMUATAN PENDIDIKAN KONSERVASI UNTUK SISWA SMA/MA KELAS X) 11680028_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf Download (5MB) | Preview
	Text (KEANEKARAGAMAN CAPUNG DI SUNGAI WINONGO DAN PENGEMBANGANNYA SEBAGAI MODUL BIOLOGI BERMUATAN PENDIDIKAN KONSERVASI UNTUK SISWA SMA/MA KELAS X) 11680028_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Sungai Winongo memiliki potensi lokal yang belum dimanfaatkan dalam pembelajaran. Salah satu potensi lokal Sungai Winongo adalah capung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman capung Sungai Winongo, mengetahui pengemasan keanekaragaman capung Sungai Winongo dalam bentuk modul dan mengetahui kualitas modul keanekaragaman capung bermuatan pendidikan konservasi. Penelitian dilakukan dalam dua tahap, yaitu penelitian keanekaragaman capung di Sungai Winongo dan penelitian pengembangan R&D (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan yaitu ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) dengan dibatasi ADDE, tanpa implementasi. Produk yang telah dikembangkan dinilai oleh ahli materi, media, bahasa, guru biologi dan 15 siswa kelas X SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta. Berdasarkan nilai indeks keanekaragaman Shannon-Wiener tingkat keanekaragaman capung di Sungai Winongo termasuk kategori sedang. Nilai indeks rata-rata dari tiga stasiun (hulu, tengah, dan hilir) sebesar 1,87 dan ditemukan 20 spesies capung dari 8 famili. Hasil penelitian keanekaragaman capung Sungai Winongo selanjutnya dikembangkan menjadi penelitian pengembangan. Adapun produk yang dihasilkan adalah modul keanekaragaman capung bermuatan pendidikan konservasi. Hasil penilaian terhadap modul keanekaragaman capung Sungai Winongo bermuatan pendidikan konservasi menurut ahli materi 76% (Baik), ahli media 84,34% (Sangat Baik), ahli bahasa 80% (Baik), peer reviewer 91,07% (Sangat Baik), guru 80% (Baik), dan respon siswa 80,34% (Baik). Berdasarkan penilaian tersebut, modul yang dikembangkan dapat digunakan sebagai bahan ajar bagi siswa SMA/MA.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item