KIPRAH K. H. AHMAD AZHAR BASYIR DI ORGANISASI MUHAMMADIYAH (1945-1994)

USWATUN CHASANAH, NIM. 12120009 (2017) KIPRAH K. H. AHMAD AZHAR BASYIR DI ORGANISASI MUHAMMADIYAH (1945-1994). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (KIPRAH K. H. AHMAD AZHAR BASYIR DI ORGANISASI MUHAMMADIYAH (1945-1994))
12120009_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (KIPRAH K. H. AHMAD AZHAR BASYIR DI ORGANISASI MUHAMMADIYAH (1945-1994))
12120009_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

K. H. Ahmad Azhar Basyir ialah salah satu tokoh Islam di Indonesia yang memiliki peran penting di organisasi Muhammadiyah. Ia dikenal sebagai ulama dan intelektual di Muhammadiyah pada masa orde baru dan reformasi. Sebelum menjadi orang nomor satu di organisasi Muhammadiyah, ia sudah aktif di Majelis Tarjih Muhammadiyah ketika masih duduk di bangku sekolah menengah. Pada tahun 1954, ia dipercaya menjadi Ketua Pemuda Muhammadiyah yang kemudian dikukuhkan pada tahun 1956. Ia seorang ulama lulusan pesantren nahdliyin yang kemudian terpilih sebagai Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Muktamar Muhammadiyah ke-42 di Yogyakarta menggantikan K. H Abdul Rozak Fakhruddin. Kepribadian dan ilmunya menjadikannya orang nomor satu di organisasi Muhammadiyah. Dalam hal ini perlu dikembangkan lebih luas mengenai aktivitas K. H. Ahmad Azhar Basyir di organisasi Muhammadiyah dan kiprahnya dalam menyejahterakan umat Islam melalui organisasi yang dipimpinnya. Dari permasalahan yang ada maka disusunlah rumusan masalah diantaranya, Mengapa K. H. Ahmad Azhar Basyir berkiprah di Muhammadiyah? Bagaimana kiprahnya di organisasi Muhammadiyah? Untuk mengkaji pokok masalah tersebut, peneliti menggunakan pendekatan biografis-sosiologis. Pendekatan ini digunakan untuk menganalisis latar belakang kehidupan serta aktivitas-aktivitas Azhar Basyir di organisasi Muhammadiyah. Melihat perilaku tokoh ketika berperan di masyarakat serta kiprahnya di organisasi Muhammadiyah, penelitian ini menggunakan teori peranan sosial yang dikemukakan oleh Erving Goffan. K. H. Ahmad Azhar Basyir ialah sebagai pelaku utama yang memiliki peranan di organisasi Muhammadiyah. Metode yang digunakan adalah metode historis, yang meliputi empat langkah, yaitu pengumpulan data, kritik sumber, penafsiran, dan penulisan sejarah. K. H. Ahmad Azhar Basyir dalam berkiprah di organisasi Muhammadiyah ia mampu mengembangkan kegiatan yang sudah ada pada masa kepemimpinan sebelumnya. Kiprahnya di organisasi Muhammadiyah terdapat dalam beberapa bidang, yaitu bidang agama, sosial, pendidikan, dan organisasi. Untuk bidang agama sendiri ia meningkatkan pembinaan umat dari penyimpangan akidah, agar sejalan dengan al-Qur’an dan Sunnah. Ia juga mampu meningkatkan ukhuwah Islamiyah Muhammadiyah dengan ormas Islam lain, terutama dengan ormas NU. Dalam bidang sosial ia meningkatkan penyantunan kepada kaum dhu’afa (miskin). Untuk bidang pendidikan sendiri ia meningkatkan pendidikan pesantren terutama pada kurikulum yang ada di pesantren. Untuk mewujudkan ulama atau kepemimpinan di Muhammdiyah ia menekankan kaderisasi dalam tubuh organisasi Muhammadiyah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. H. Mundzirin Yusuf, M. Si,
Uncontrolled Keywords: Kiprah, K. H. Ahmad Azhar Basyir, Muhammadiyah
Subjects: Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: H. Zaenal Arifin, S.Sos.I., S.IPI.
Date Deposited: 15 Jan 2018 09:49
Last Modified: 15 Jan 2018 09:49
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/28990

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum