PENGGUNAAN CAMPURAN METANOL-ETANOL PADA SINTESIS BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH DENGAN METODE ELEKTROLISIS

Arum Setyawati, NIM. 13630013 (2018) PENGGUNAAN CAMPURAN METANOL-ETANOL PADA SINTESIS BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH DENGAN METODE ELEKTROLISIS. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (PENGGUNAAN CAMPURAN METANOL-ETANOL PADA SINTESIS BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH DENGAN METODE ELEKTROLISIS)
13630013_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (3MB) | Preview
[img] Text (PENGGUNAAN CAMPURAN METANOL-ETANOL PADA SINTESIS BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH DENGAN METODE ELEKTROLISIS)
13630013_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian penggunaan campuran metanol-etanol pada sintesis biodiesel dari minyak jelantah dengan metode elektrolisis. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengkaji hubungan penggunaan sel A(1 anoda – 1 katoda) dan sel B (1 anoda – 2 katoda) pada elektrolisis minyak jelantah dengan penambahan campuran metanol-etanol terhadap rendemen yang diperoleh berdasar waktu reaksi yang digunakan serta mengkaji karakteristik biodiesel yang dihasilkan berdasarkan uji kualitas. Tahapan yang dilakukan untuk mengetahui hubungan penggunaan sel A (1 anoda – 1 katoda) dan sel B (1 anoda – 2 katoda) terhadap rendemen yang dihasilkan yaitu dengan melakukan elektrolisis terhadap larutan elektrolit yang terdiri dari minyak, metanol-etanol, KOH, NaCl dan air, sedangkan untuk mengetahui karakteristik biodiesel yang dihasilkan berdasarkan uji kualitasnya dilakukan uji instrumen FT-IR dan GC-MS serta uji sifat fisisnya seperti densitas, kadar air dan angka asam. Variasi campuran metanol-etanol yang ditambahkan ke dalam larutan yaitu 24:00, 21:03, dan 18:06 serta waktu reaksi elektrolisis yaitu 2 dan 3 jam. Penggunaan sel A (1anoda-1 katoda) pada proses elektrolisis menghasilkan rendemen terbaik yaitu 90,94% pada penambahan campuran metanol-etanol 21:3 selama waktu reaksi 3 jam sedangkan sel B (1 anoda-2 katoda) menghasilkan rendemen terbaik sebesar 91,9% pada penambahan campuran metanol-etanol 21:03 dan waktu reaksi 3 jam. Hasil dari uji FT-IR menunjukkan adanya serapan gugus fungsi ester dan berdasarkan hasil uji GC-MS komposisi utama biodiesel adalah metil ester oleat dengan presentase 39,76%. Uji fisis yang meliputi densitas, kadar air, dan angka asam secara berturut-turut 0,8342 g/cm3; 0,0207% ; dan 0,2788 mg KOH/g.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pedy Artsanti, M.Sc.
Uncontrolled Keywords: Minyak Jelantah, Biodiesel, Elektrolisis, KOH, Metanol-Etanol
Subjects: Kimia
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Kimia (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 25 Jul 2018 13:45
Last Modified: 25 Jul 2018 13:45
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30188

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum