KONSEP TASAWUF K.H. AHMAD RIFAI DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM DALAM KITAB ABYAN AL-HAWAIJ

FERYLISTYANTO, NIM. 11470102 (2017) KONSEP TASAWUF K.H. AHMAD RIFAI DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM DALAM KITAB ABYAN AL-HAWAIJ. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (KONSEP TASAWUF K.H. AHMAD RIFAI DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM DALAM KITAB ABYAN AL-HAWAIJ)
11470102_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf

Download (8MB) | Preview
[img] Text (KONSEP TASAWUF K.H. AHMAD RIFAI DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM DALAM KITAB ABYAN AL-HAWAIJ)
11470102_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Fery Listiyanto. Konsep Tasawuf K.H. Ahmad Rifai Dan Relevansinya Terhadap Pendidikan Islam. Skripsi. Yogyakarta: Program Studi Kependidikan Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, 2017. Pesatnya perkembangan zaman membawa dampak positif dan negatif bagi kehidupan. Degradasi moral dan spiritual menjadi salah satu dampak negatif yang muncul seperti manusia yang hidup tanpa tujuan yang jelas. Sehingga menyebabkan tingginya kriminalitas baik penyalahgunaan narkoba, kenakalan remaja dan sebagainya. Persoalan tersebut membuat dunia pendidikan menjadi penyebab sekaligus yang bertanggungjawab untuk menyelesaikannya. Sementara itu secara konseptual persoalan tersebut erat kaitannya dengan persoalan kepribadian atau dalam Islam disebut akhlak. Tujuan kajian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mengulas tasawuf K.H. Ahmad Rifai dan relevansinya terhadap Pendidikan Islam saat ini. Dilihat dari jenisnya, penelitian ini merupakan Library Research, karena itu sumber datanya berupa bahan pustaka seperti buku, jurnal dan artikel ilmiah. Sesuai dengan jenisnya maka pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode riset kepustakaan yang pelaksanaannya meliputi analisis data menggunakan metode deskriptis analitis dengan pendekatan historis filosofis. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa : (1) Dalam pandangan tasawuf K.H. Ahmad Rifai, beliau ingin menyelaraskan hubungan antara syari’ah, tarekat dan hakikat. Karena ketiga aspek tersebut saling berhubungan erat dan tidak bisa dipisahkan. Beliau menganalogikan keselarasan ketiga aspek tersebut seperti orang bertani. Pengamalan syari’ah semisal saat petani menerapkan ilmu bercocok tanam. Kemudian pengamalan hakikat misalnya, perjuangan petani dalam membangun semangat dan memotivasi diri untuk terus menerapkan ilmu pertanian. Sedangkan pengamalan hakikat tercermin pada harapan petani agar usaha pertaniaannya bisa sukses. Gagasan tasawuf beliau bercorak tasawuf amali yang banyak mengajarkan akhlak dirumuskan dalam akhlakul karimah dan akhlakul madzmumah. Kemudian pada prosesnya tujuan akhir tasawufnya agar seseorang sampai pada tingkatan khauf, mahabbah dan makrifat. Dan (2) K.H. Ahmad Rifai menjelaskan bahwa tasawuf yang mengajarkan akhlakul karimah dan akhlakul madzmumah memiliki relevansi dengan Pendidikan Islam. Karena dalam konsep Pendidikan Islam akhlak menjadi perilaku yang harus ditanamkan dalam diri manusia. Disinilah peran pendidikan untuk melatih akhlak agar seseorang bisa mencapai sifat dan perilaku yang baik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dr. Imam machali, M.Pd.,
Uncontrolled Keywords: Tasawuf, Pendidikan Islam
Subjects: Pendidikan Islam (Pesantren)
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Kependidikan Islam (S1)
Depositing User: Miftahul Ulum [IT Staff]
Date Deposited: 09 Aug 2018 14:07
Last Modified: 09 Aug 2018 14:07
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30591

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum