MA'MUR MURODIN, NIM. 9936 3643 (2005) KEDUDUKAN 'URF DALAM HUKUM ISLAM (STUDT KOMPARATIF ANTARA MAZHAB MALIKI DAN MAZHAB SYAFI'I). Skripsi thesis, UIN SUNAN KAIJAGA.
|
Text (KEDUDUKAN 'URF DALAM HUKUM ISLAM (STUDT KOMPARATIF AN'r ARA MAZHAB MALIKI DAN MAZHAB SYAFI'I))
BAB I, V DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (5MB) | Preview |
|
Text (KEDUDUKAN 'URF DALAM HUKUM ISLAM (STUDT KOMPARATIF AN'r ARA MAZHAB MALIKI DAN MAZHAB SYAFI'I))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (8MB) |
Abstract
Islam sebagai agama besar yang pemeluknya telah tersebar keseluruh pelosok dunia. Tentunya hal ini, telah membawa maslah yang besar bagi agama Islam sendiri, sebab ia telah bersentuhan dengan multi kultur. Sehingga tidak mungkin Islam diterapkan tanpa mempertimbangk:an unsur lokal yang hidup di tengah masyarakat. Unsur lokal yang dalam usul fiqh disebut adat ( 'urj), sebagai dalil syar'i telah menarik perhatian penyusun untuk menelaahnya lebih jauh khususnya dalam mazhab Maliki dan mazhab Syafi'i, yang dikenal sebagai kelompok ahli hadis. Sebagaimana diketahiu bawa ahli hadis banyak mencukupkan pendapatnya pada teks, sehingga mungkinkah kedua mazhab tersebut menggunakan 'urf sebagai dalil syari'i? Jika ia, sejauhmana kedudukan dan kehujahan dalam mazhab tesebut? dari itu penyusun mengangk:at judul "KEDUDUKAN 'URF DALAM ISLAM: PERBANDINGAN ANTARA MAZHAB MALILKI DAN MAZHAB SYAFIT'. Dalam skripsi ini Penyusun mencoba melihat subyek kajian dari pelbagai literatur yang tersedia, tentang kedudukan 'urfdal mazhab Maliki dan mazhab Syafi'i. Dalam mendekati 'urf, penysusun mencoba menggunakan pendekatan usul fiqh. Menurut Akh. Minhaji dalam ilmu usul fiqh terdapat dua pendekatan yang harus mendapat porsi yang sama, yaitu pendekatan doktriner-normatif-deduktif dan empiris-historis-induktif. Selama ini kajian hukum Islam lebih pada pendekatan pertama dan kurang pada pendekatan kedua Penysusun dalam hal ini mencoba meletakan 'urj dalam dua pendekatan tersebut. Dari hasil penelitian yang penyusun susun selama ini bahwa 'urf temyata mendapat posisi yang baik dalam usul fiqh, khususnya dalam mazhab Maliki mazhab Syafi'i, tetapi pendekatan maslahah yang dikembangkan dalam mazhab. Maliki lebih akomodatif dibanding teori qiyas yang dikembangkan dalam mazhab Syafi'i. Dalarna pengambilan konklusi hukum selayaknya seorang mujtahid mengetahui 'urf yang berkembang di tengah-tengh . masyaraka.t Agar hokum Islam benar-benar dapat diterapkan. Keuniversalan Islam sendiri sangat terkait-·;:: . · dengan kelokalannya, sehingga tidak mungkin Islam menjadi agama, universal; tampa mempertimbangkan kearipan lokal ( 'urj)
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | AGUS MOH. NAJIB., M. Ag. |
Uncontrolled Keywords: | Hukum Islam, kedudukan 'Urf |
Subjects: | Perbandingan Madzhab |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Perbandingan Madzab (S1) |
Depositing User: | Drs. Bambang Heru Nurwoto |
Date Deposited: | 13 Sep 2018 08:23 |
Last Modified: | 13 Sep 2018 08:23 |
URI: | http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/30828 |
Share this knowledge with your friends :
Actions (login required)
View Item |