Terapi Air Seni (T.A.S) Menurut Perspektif Hukum Islam

MAULANA MUHAMMAD IBRAHIM, NIM: 98383278 (2003) Terapi Air Seni (T.A.S) Menurut Perspektif Hukum Islam. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA.

[img]
Preview
Text (Terapi Air Seni (T.A.S) Menurut Perspektif Hukum Islam)
BAB I, V, DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (Terapi Air Seni (T.A.S) Menurut Perspektif Hukum Islam)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

TERAPI AIR SENI (T.A.S) MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM MAULANA MUHAMMAD IBRAHIM NIM: 98383278 Terapi Air Seni (TAS) adalah salah satu bentuk dari pengobatan non-ortodoks (pengobatan alternative) melalui terapi dengan memanfaatakan cairan air seni (urine). Di India bentuk pengobatan ini telah dikenal sejak 5000 tahun yang lalu hingga sekarang. Sementara para dokter barat menyebutkan bahwa air seni mengandung zat yang beracun, bahkan manusia awam memandang bahwa air seni adalah barang yang kotor dan menjijikkan. Begitu pun dalam pandangan kaum muslim air seni merupakan barang yang kotor dan harus dibersihkan serta dijauhkan dari pakaian mauoun tubuh. Dari latar belakang di atas maka peneliti ingin mengetahui pandangan hukum Islam terhadap pemanfaatan TAS (konsumsi air seni) dalam pengobatan. Jenis penelitian ini adalah penelitian literer semi lapangan (mix research). Pendekatan yang digunakan adalahpendekatan normative empirik yang bersifat diskriptif eksploratif. Analisa data menggunakan prosedur inferensi tekstual dan historis. Hasil dari penelitian ini adalah pemanfaatan air seni untuk pengobatan penyakit stadium lanjut yang tidak ada obatnya setelah dengan segala upaya dan bentuk pengobatan dicoba, diperbolehkan. Sedangkan tindakan pencegahan tidak diperbolehkan karena air seni itu najis dan haram. Pengobatan dalam Islam sangat mendukung upaya pencegahan. Ada pembedaab status hukum air seni hewan dan manusia, seperti halnya pembedaan antara air seni bayi laki-laki dan bayi perempuan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: PEMBIMBING : 1. Dr. H. Syamsul Anwar, M.A. 2. M. Nur, S. Ag., M. Ag.
Uncontrolled Keywords: terapi air seni, hukum Islam
Subjects: Muamalat
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Muamalah (S1)
Depositing User: Sri Astuti
Date Deposited: 30 Oct 2018 14:33
Last Modified: 08 Nov 2018 13:42
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31293

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum