HADIS TENTANG KEUTAMAAN MEMBACA SURAT AL-WAQI’AH (Studi Ma’anil Hadis)

ABD FATAH ULUMI NIM. 02531092, (2009) HADIS TENTANG KEUTAMAAN MEMBACA SURAT AL-WAQI’AH (Studi Ma’anil Hadis). Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (HADIS TENTANG KEUTAMAAN MEMBACA SURAT AL-WAQI’AH (Studi Ma’anil Hadis))
BAB I, V.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview
[img] Text (HADIS TENTANG KEUTAMAAN MEMBACA SURAT AL-WAQI’AH (Studi Ma’anil Hadis))
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (455kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini akan mengkaji hadis-hadis yang berkenaan dengan terbebasnya manusia dari jeratan kemiskinan, apabila membaca surat al-Waqi’ah. Ketika membaca hadis ini, mungkin sebagian orang menganggap bahwa membaca surat al-Waqi’ah adalah mantra yang akan memberikan solusi terhadap kemiskinan tanpa mereview kembali bagaimana historisitas hadis tersebut muncul. Sebagaimana yang telah diungkapkan oleh Muhammad Makhdlori dalam buku “Bacalah surat al-Waqi’ah, maka engku akan kaya” Hal inilah yang melatarbelakangi bahwa penelitian ini penting untuk dilakukan. Rumusan masalah yang hendak dijawab adalah bagaimana kualitas sanad dan matn hadis-hadis tentang keutamaan membaca surat al-Waqi’ah, selain itu, bagaimana relevansinya makna hadis tersebut jika dikontektualisasikan dengan masa sekarang. Untuk menjawab persoalan tersebut, penulis menggunakan metode yang digunakan adalah Ma’anil Hadis. Metode ma’a>nil al-hadis yang dimaksud mengikut Langkah-langkah yang diajukan Musahadi HAM, yaitu dengan menentukan validitas dan otentisitas hadis dengan menggunakan kaedah kesahehan yang telah ditetapkan oleh para ulama kritikus hadis terdahulu. Kemudian menjelaskan makna hadis-hadis tersebut dengan menganalisis matnmatn hadis melalui kajian linguistik, serta menjelaskan makna hadis-hadis yang setema dan mengkonfirmasikannya dengan al-Qur’an. Dalam analisis matan, juga diperlukan analisis historis, yakni latar belakang munculnya hadis untuk menangkap makna universal dan pesan moral yang tercakup dalam hadis (generalisasi). Dari hasil penelitian penulis, Hadis tentang keutamaan membaca surat al-Waqi’ah, dilihat dari segi sanad adalah Da’if, dari segi matan sahih. Dari segi periwayatannya diterima secara makna juga secara lafaz. Dengan demikian hadis tersebut dapat dikatakan isnaduhu da’if awa matanuhu sahih. Di samping itu juga, banyak pandangan para ulama yang berpendapat bahwa hadis tentang Keutamaan Membaca Surat al-Waqi’ah semata-mata adalah do’a. Terbukti ketika melihat dari segi historis, bahwa yang terkandung dalam hadis adalah I’tiraf, Qana’ah, tawakkal serta istiqamah. Jika membaca isi yang terkandung dalam surat al-Waqi’ah, serta mengamalkan apa yang terkandung di dalamnya jauh lebih baik, karena di dalam surat al-Waqi’ah, menurut penafsiran beberapa ulama adalah supaya manusia yang hidup di muka bumi tidak kekurangan satu apapun dari kebutuhan vitalnya, berupa air, api dan tumbuh-tumbuhan. Sehingga orang kaya dan orang miskin bisa hidup dengan sinergis di muka bumi ini. sebagaimana Ibnu Mas’ud mewasiatkan terhadap anaknya. Dengan demikian, hemat penulis sangat relevan sekali kalau hadis ini semata-mata adalah do’a dan bisa dijadikan hujjah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Pembimbing : Dr. Nurun Najwah M.Ag
Uncontrolled Keywords: Hadis, Keutamaan, Surat Al-Waqi'ah
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Tafsir Hadist (S1)
Depositing User: Edi Prasetya [edi_hoki]
Date Deposited: 09 Aug 2012 16:08
Last Modified: 25 May 2015 15:36
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/3149

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum