SEJARAH PERKEMBANGAN TAREKAT QADIRIYAH DI KECAMATAN BUARAN, KOTA PEKALONGAN, JAWA TENGAH 1956-2016

Ahmad Sifaul Huda, NIM.13120051 (2018) SEJARAH PERKEMBANGAN TAREKAT QADIRIYAH DI KECAMATAN BUARAN, KOTA PEKALONGAN, JAWA TENGAH 1956-2016. Skripsi thesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (SEJARAH PERKEMBANGAN TAREKAT QADIRIYAH DI KECAMATAN BUARAN, KOTA PEKALONGAN, JAWA TENGAH 1956-2016)
COVER, BAB I, V, LAMPIRAN.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (SEJARAH PERKEMBANGAN TAREKAT QADIRIYAH DI KECAMATAN BUARAN, KOTA PEKALONGAN, JAWA TENGAH 1956-2016)
BAB II, III, IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Tarekat Qodiriyah merupakan tarekat yang didirikan oleh Syaikh Abdul Qadir al-Jailani pada abad ke-13 di Iraq dan mulai berkembang di Makkah pada abad ke-15 yang kemudian masuk ke Indonesia pada abad ke-16. Tarekat Qadiriyah sudah ada di Indonesia sejak abad 16. Pokok permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah tarekat Qadiriyah yang berkembang di daerah Buaran, Pekalongan, baik dari sistem pengajaran, amalam amalan yang diterapkan dalam jam’iyah tersebut maupun perkembangan kehidupan sosial bagi pengikut jam’iyah tarekat Qadiriyah. Penelitian ini adalah penelitian mengenai sejarah perkembangan tarekat Qadiriyah di Kecamatan Buaran, Kota Pekalongan untuk merekonstruksi permasalah tersebut berupa pendekatan sosiologi yang dibutuhkan untuk membahas mengenai suatu kehidupan sosial jama’ah tarekat Qadiriyah di Kecamatan Buaran, Kota Pekalongan. Konsep yang dipakai dalam peneliti ini adalah “tarekat” dan “perkembangan sosial”, serta menggunakan teori structuralfungsional. Teori ini diperlukan untuk medalami struktur organisasi dan fungsi organisasi tarekat. Metode yang dipakai adalah metode penelitian sejarah, dengan empat tahapan penelitian sebagai berikut: heuristik, verifikasi, interpretasi, dan tahapan terakhir historiografi. Adapun temuan penelitian ini adalah: Pertama, tarekat Qadiriyah di Kecamatan Buaran, Kota Pekalongan dilatar belakangi adanya antusias masyarakat dalam mempelajari ilmu agama. Kedua, tarekat yang diajarkan adalah jalan ubudiyah atau tatacara dalam beribadah kepada Allah swt., dan jalan tersebut tidak bertentangan dengan syari’at Islam. Tujuan ajaran tarekat adalah mendekatkan diri kepada Allah untuk memperoleh ridho-Nya dan keselamatan dunia akhirat dan menuntut ajaran syari’at, karena dengan syari’at adalah jalan untuk menuju kebersihan jiwa dari segala macam kotoran dan penyakit-penyakit yang diyakini memiliki dampak besar dalam proses bertarekat. Ketiga, di dalam aktivitas sosialnya jamaah tarikat Qadiriyah di Kecamatan Buaran, Kota Pekalongan salah satunya merupakan peranan dalam membibing masyarakat melalui aktivias-aktivitasnya dari jamaah dengan melakukan pengajian-pengajian. Sedangkan dalam bidang sosial ekonomi hanya mengacu dalam bidang internal dengan bentuk iuran secara bergantian untuk kebutuhan dalam kegiatanya

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. H. Dudung Abdurrahman, M.Hum
Uncontrolled Keywords: Perkembangan, Tarekat Qadiriyah, Kehidupan Sosial
Subjects: Kebudayaan Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Ilmu Budaya > Sejarah Kebudayaan Islam (S1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 29 Nov 2018 15:54
Last Modified: 29 Nov 2018 15:54
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/31761

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum