INTERPRETASI EDIP YUKSEL ATAS AYAT-AYAT ESKATOLOGI Studi atas Tafsir Ayat-Ayat al-Qur’an tentang Peristiwa Eskatologis dalam Buku Qur’an: A Reformist Translation

M. Faidul Akbar, NIM. 1420510056 (2018) INTERPRETASI EDIP YUKSEL ATAS AYAT-AYAT ESKATOLOGI Studi atas Tafsir Ayat-Ayat al-Qur’an tentang Peristiwa Eskatologis dalam Buku Qur’an: A Reformist Translation. Masters thesis, UIN Sunan Kalijaga.

[img]
Preview
Text (INTERPRETASI EDIP YUKSEL ATAS AYAT-AYAT ESKATOLOGI Studi atas Tafsir Ayat-Ayat al-Qur’an tentang Peristiwa Eskatologis dalam Buku Qur’an: A Reformist Translation)
1420510056_ PRA BAB, BAB I, BAB V DAN DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (6MB) | Preview
[img] Text (INTERPRETASI EDIP YUKSEL ATAS AYAT-AYAT ESKATOLOGI Studi atas Tafsir Ayat-Ayat al-Qur’an tentang Peristiwa Eskatologis dalam Buku Qur’an: A Reformist Translation)
1420510056_ BAB II, BAB III DAN BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (7MB)

Abstract

Bersama keimanan kepada Allah, kepercayaan akan adanya hari akhir merupakan pesan fundamental dalam al-Qur‟an dan juga merupakan misi utama kenabian. Dalam kajian akademik, hal tersebut menjadi narasi besar dari apa yang kemudian disebut dengan eskatologi Islam (Islamic eschatology) yang merupakan salah satu pengejawantahan dari beberapa ayat-al-Qur‟an. Konsep eskatologi al- Qur‟an mengikuti paradigma yang berkembang dalam tafsir al-Qur‟an itu sendiri dari masa ke masa. Salah satu perwakilan dari era reformatif yang saat ini masih aktif dalam upaya pembaharuan tafsir al-Qur‟an adalah Edip Yuksel. Melalui bukunya, Qur’an: A Reformist Translation, secara terang-terangan ia mengidentifikasi dirinya sebagai seorang “reformis”. Hal yang paling mendasar adalah perbedaan yang signifikan antara terjemahan versinya dengan versi konvensional. Dalam konteks ini, ayat-ayat eskatologis dalam perspektif tafsir reformis sebagaimana ditunjukkan oleh Edip sangat menarik untuk dikaji lebih lanjut. Penelitian ini mengkaji hal ini dengan memusatkan kajiannya kepada dua persoalan: (1) bagaimana materi penafsiran Edip Yuksel tentang ayat-ayat eskatologis dalam al-Qur‟an? dan (b) apa yang ditawarkan Edip Yuksel dalam konteks pergeseran wacana dalam khazanah tafsir al-Qur‟an?. Penelitian ini adalah kajian kualitatif kepustakaan (library research) dengan menggunakan buku Qur’an; A reformist Translation sebagai sumber primernya. Dengan menggunakan analisis deskriptif-analitik dan kerangka pergeseran epistemologi tafsir versi „Abdul Mustaqim serta eskatologi al-Qur‟an Toshihiko Izutsu, penelitian ini mencoba untuk memotret narasi tafsir eskatologis Edip Yuksel dan sejauh mana pergeseran tafsir yang ia sajikan di dalam karya tersebut. Hasil penelitian membawa kepada beberapa kesimpulan. Pertama, penafsiran Edip Yuksel terhadap ayat-ayat eskatologis dalam al-Qur‟an menunjukkan beberapa pergeseran dari wacana penafsiran konvensional. Hal ini misalnya terlihat dalam gagasan terkait kematian yang berdasarkan QS. al-Zumar (39): 42, dipahami sebagai “death is simply the stage of unconsciousness that is required by God's system where our mind is forced to travel between universes”. Inti kehidupan bagi Edip adalah nafs yang dipahami sebagai consciousness dan personality, bukan ruh (soul/jiwa) sebagaimana dalam terjemah konvensional yang menurutnya terinfeksi gagasan Judeo-Kristiani. Ia juga mengaku telah mengatahui rahasia hari kiamat yang didasarkan kepada sab’an min al-matsani (QS. Taha: ) sebagai kode al-Qur‟an yang merujuk kepada inisial terpisah dalam fawatih al-suwar, yang nilai numerik-nya (1709) menunjukkan pengetahuan terkait hari kiamat yang menurutnya akan terjadi pada tahun 1710 H/2.280 M, bilangan setelah total nilai numerik tersebut. Bersama beberapa penafsiran “nonkonvensional” lainnya, tafsir Edip Yuksel menunjukkan pergeseran baik dalam materi dan metodologi. Penafsirannya merupakan salah satu perwakilan tafsir nalar reformatif di abad modern-kontemporer dengan beberapa karakteristik dasar, di antaranya adalah menganut gagasan Qur’an alone; membatasi diri hanya kepada al-Qur‟an dan menolak hadis serta otoritas lain selain al-Qur‟an dan penggunaan pendekatan saintifik-digital dalam eksplanasi ayat-ayat eskatologi.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: Dr. Phil. Sahiron, MA
Uncontrolled Keywords: EDIP YUKSEL, AYAT-AYAT ESKATOLOGI
Subjects: Tafsir Al-Qur'an
Divisions: Pascasarjana > Thesis > Agama dan Filsafat > Studi al Qur'an dan Hadits
Depositing User: Sugeng Hariyanto, SIP (sugeng.hariyanto@uin-suka.ac.id)
Date Deposited: 18 Mar 2019 08:19
Last Modified: 18 Mar 2019 08:19
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33106

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum