MANAJEMEN PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL QUR’AN NGEMBES GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA

NABILA FAUZIAH, NIM.14410029 (2018) MANAJEMEN PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL QUR’AN NGEMBES GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (MANAJEMEN PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL QUR’AN NGEMBES GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA)
14410029 _BAB 1 _IV_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (13MB) | Preview
[img] Text (MANAJEMEN PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN DALAM MEMBENTUK KARAKTER RELIGIUS SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL QUR’AN NGEMBES GUNUNG KIDUL YOGYAKARTA)
14410029_BAB II_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini berangkat dari UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas bahwasanya Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentukan watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Kenyataannya Indonesia masih mengalami permasalahan tentang degradasi moral anak bangsa, ini belum mencerminkan tujuan dari UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas. Selain itu, memang ada beberapa problem yang ada di Pondok Pesantren Nurul Qur’an yang dialami oleh santri seperti masih belum memperhatikan peraturan pondok, masih sering meninggalkan sholat wajib, tidur saat belajar, tidak ikut berdo’a ketika akan belajar maupun sesudah belajar, tidak menjaga kebersihan pondok belum disiplin bangun pagi dan mengikuti sholat subuh, pacaran untuk santri yang setingkat SMP/Mts, berkelahi dengan temanya, masih sering bercanda atau tidak serius ketika menghafal Al-Qur’an, malas untuk muroja’ah atau nderes hafalan. Melalui kegiatan program tahfidzul qur’an inilah salah satu jalan alternatif untuk mewujudkan tujuan dari UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dengan tiga metode yakni wawancara, observasi dan dokumentasi. Subyek penelitian ini adalah pimpinan pondok pesantren, santri pondok pesantren Nurul Qur’an dan asatidz pondok pesantren Nurul Qur’an. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang dikumpulkan dan ditarik kesimpulan. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi tekhnik dan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukan: (1) manajemen program tahfidzul qur’an di pondok pesantren Nurul Qur’an terdiri dari lima fungsi yakni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan, serta evaluasi. (2) Kegiatan program tahfidzul qur’an ketika santri bangun pagi subuh hingga malam menjelang istirahat meliputi hafalan al-qur’an, megaji kitab-kitab, sholat jamaah, tadarrus al-qur’an, majlis ta’lim lainya seperti bersholawat, sholat tahajud, piket memasak dan membersihkan pondok.(3) Hasil dari program tahfidzul qur’an telah membentuk karakter religius santri di tandai dengan terebentuknya enam indikator karakter religius pada santri

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Drs. Nur Hamidi, M.A
Uncontrolled Keywords: Manajemen, Tahfidzul Qur’an, Karakter Religius.
Subjects: Pendidikan
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Agama Islam (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 14 Feb 2019 15:37
Last Modified: 14 Feb 2019 15:37
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33192

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum