MANHAJ H}ARAKI@ SAYYID QUTB DALAM AYAT-AYAT AL-MU’MINU@NA H}AQQA@

Althaf Husein Muzakky, NIM. 15530045 (2018) MANHAJ H}ARAKI@ SAYYID QUTB DALAM AYAT-AYAT AL-MU’MINU@NA H}AQQA@. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (MANHAJ H}ARAKI@ SAYYID QUTB DALAM AYAT-AYAT AL-MU’MINU@NA H}AQQA@)
15530045_BAB-I_V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (4MB) | Preview
[img] Text (MANHAJ H}ARAKI@ SAYYID QUTB DALAM AYAT-AYAT AL-MU’MINU@NA H}AQQA@)
15530045_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Masalah keimanan merupakan topik yang tidak bisa dikesampingkan. Sangat penting dalam dunia akademik memposisikan keimanan sebagai pondasi keberagamaan. Kaum mutakallimin lebih banyak mendefinisikan iman dalam kajian teologi. keimanan sudah seharusnya memiliki dualisme utuh, dualisme keimanan tersebut meliputi iman dari segi sosial dan spiritual. Sesungguhnya keimanan dan perbuatan itu berjalan saling beriringan. Dalam QS. al-Anfal: 4 dan 74 menjelaskan bentuk keimanan yang sejati dengan term al-mu’minu@na h}aqqa, dengan harapan dapat diketahui bagaimana bentuk iman yang biasa dan sejati. Ayat mengenai al-mu’minu@na h}aqqa akan dikupas dengan pisau analisis manhaj h}araki Sayyid Qutb, manhaj h}araki ini dipilih karena pendekatan metodologi pergerakan memanivestasikan iman yang bersifat teologi menuju aksi haqiqi melalui tiga formulasi. Pertama, menafsirkan ayat-ayat al-mu’minu@na h}aqqa. Kedua, melakukan analisis bahasa dengan melihat struktur bahasa, dari zaman klasik sampai modern, mencari ayat-ayat yang memiliki kedekatan makna dengan al-mu’minu@na h}aqqa. Ketiga, mengkontekstualisasikan dan merelevansikan ayat al-mu’minu@na h}aqqa dari ranah konservatif menuju ranah reformis, dari wajah islam radikal menuju wajah islam militan, dari ranah metafisik menuju ranah praksis. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa al-mu’minu@na h}aqqa berkembang lebih masif dalam ranah sosial, namun jarang disadari, ranah sosial lebih banyak mengalami perkembangan karena merupakan ibadah gairu mahd}ah yang bisa berubah-ubah, sedangkan dalam ranah spiritual tidak dapat berubah karena merupakan ibadah mahda}h. Al-mu’minu@na h}aqqa dapat terwujud melalui elaborasi ibadah spiritual dan tiga ibadah sosial yang terdiri dari hijrah, jihad, dan saling tolong menolong. Tiga ibadah sosial tersebut memiliki nilai revolusi ke arah yang lebih baik seperti yang dicontohkan nabi Muhammad dalam membangun peradaban di Madinah baik secara ekonomi, moral, tiga ibadah sosial di era dewasa ini justeru mengalami distorsi makna, sehingga belajar dengan komprehensif merupakan salah satu upaya nyata untuk menghadapi tantangan isuisu dunia.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Prof. Dr. Muhammad Chirzin M.Ag.
Uncontrolled Keywords: Al-Mu’minuna H}aqqa, Hijrah, Jihad, Tolong Menolong.
Subjects: Ilmu Alqur’an dan Tafsir
Divisions: Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam > Ilmu Alqur’an dan Tafsir (S1)
Depositing User: Drs. Mochammad Tantowi, M.Si.
Date Deposited: 14 Mar 2019 13:21
Last Modified: 14 Mar 2019 13:21
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/33848

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum