PERNIKAHAN DINI DI KECAMATAN TEGALREJO KABUPATEN MAGELANG PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PANDANGAN GURU SMP SYUBANUL WATHON MAGELANG)

DZIKRI IZZUDDIN AGUSTHA, NIM. 13350100 (2018) PERNIKAHAN DINI DI KECAMATAN TEGALREJO KABUPATEN MAGELANG PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PANDANGAN GURU SMP SYUBANUL WATHON MAGELANG). Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (PERNIKAHAN DINI DI KECAMATAN TEGALREJO KABUPATEN MAGELANG PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PANDANGAN GURU SMP SYUBANUL WATHON MAGELANG))
13350100_BAB-I_V-DAFTAR-PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (5MB) | Preview
[img] Text (PERNIKAHAN DINI DI KECAMATAN TEGALREJO KABUPATEN MAGELANG PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI TERHADAP PANDANGAN GURU SMP SYUBANUL WATHON MAGELANG))
13350100_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Secara etimologis pernikahan atau perkawinan dalam bahasa Arab berarti nikah atau zawaj. Kedua kata ini yang terpakai dalam kehidupan sehari-hari orang arab dan banyak terdapat dalam Al-Qur’an dan hadis Nabi. Secara terminologis perkawinan (nikah) yaitu akad yang membolehkan terjadinya istimta’ (persetubuhan) dengan seorang wanita, selama seorang wanita tersebut bukan dengan wanita yang diharamkan baik dengan sebab keturunan atau seperti sebab susuan. Pernikahan dini (di bawah umur) merupakan praktik pernikahan yang dilakukan oleh pasangan yang salah satu atau keduanya berusia masih muda. Pernikahan dini yaitu pernikahan yang dilakukan oleh pasangan di bawah usia yang telah ditentukan Undang-Undang Perkawinan Nomor 1 tahun 1974 ayat 1 (pasal 7), yakni usia bagi laki-laki 19 tahun dan perempuan 16 tahun. Pernikahan dini yang terjadi di Kecamatan Tegalrejo Magelang membuat penyusun ingin mengkajinya dengan cara meminta pendapat para guru di SMP Syubanul Wathon Magelang sebagai salah satu tempat pendidikan dan pesantren besar di Magelang. Terdapat sebuah pondok pesantren yang cukup besar di Kecamatan Tegalrejo Magelang, kasus pernikahan dini juga banyak terjadi di sana. Selama tahun 2016 Pengadilan Agama Magelang telah mengabulkan seluruh permohonan dispensasi pernikahan sebanyak 13 perkara, 4 diantaranya berasal dari kecamatan Tegalrejo. Faktor pergaulan yang kurang benar menjadi salah satu faktor penyebab banyaknya permohonan dispensasi pernikahan. Bagaimanakah para guru sebagai tenaga pendidik di SMP tersebut melihat kasus pernikahan dini ini, karena pernikahan dini dilakukan oleh anak usia sekolah SMA bahkan ada yang SMP. Maqasid asy-Syari’ah adalah tujuan-tujuan syariat, ulama ushul fikih mendefinisikannya sebagai makna dan tujuan yang dikehendaki syarak dalam mensyariatkan suatu hukum bagi kemaslahatan umat manusia. Bagaimanakah tinjauan hukum Islam yang dilihat dari prespektif Maqasid asy-Syari’ah tentang nikah dini dan peran guru SMP Syubanul Wathon dalam meminimalisir pernikahan dini di Kecamatan Tegalrejo. Jenis penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah penelitian lapangan (field research) dan penelitian kepustakaan (library research). Dengan cara terjun langsung ke lapangan melakukan wawancara dengan 10 orang guru kemudian ditelaah menggunakan prespektif hukum Islam yang diambil melalui buku-buku teks atau hasil karya orang lain. Sifat penelitian yang digunakan adalah deskriptif-analitik. Pendekatan yang digunakan oleh penyusun yaitu pendekatan normatif yuridis dengan cara melihat dari sisi hukum Islam. Analisis data menggunakan kualitatif-deskriptif Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan terungkaplah bahwa adanya sekolah dan pesantren besar di Tegalrejo tidak begitu mempengaruhi berkurangnya pernikahan dini di sana. Hal ini disebabkan karena kurangnya pengetahuan masyarakat tentang dampak pernikahan dini serta hukum pernikahan dini oleh Undang-Undang. Kajian-kajian dan ceramah kyai disana bahkan cenderung membolehkan pernikahan dini dengan alasan untuk mencegah perzinaan. Hal ini tidak sesuai dengan hukum Islam tentang kemaslahatan, yaitu Maqasid as-Syari’ah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: Dra. Hj. ERMI SUHASTI SYAFE’I ,M.Si
Uncontrolled Keywords: PERNIKAHAN DINI
Subjects: Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Al-Ahwal Asy-Syakhsiyyah (S1)
Depositing User: Drs. Bambang Heru Nurwoto
Date Deposited: 29 Mar 2019 14:37
Last Modified: 29 Mar 2019 14:37
URI: http://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/34230

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item View Item
Chat Kak Imum