MANAJEMEN PROGRAM EKSTRAKURIKULER PUBLIC SPEAKING DALAM MENINGKATKAN SELF-LEADERSHIP DI MTS PONDOK PESANTREN IBNUL QOYYIM PUTRA BANTUL YOGYAKARTA

WIDHI ATMOKO, NIM. 14490060 (2018) MANAJEMEN PROGRAM EKSTRAKURIKULER PUBLIC SPEAKING DALAM MENINGKATKAN SELF-LEADERSHIP DI MTS PONDOK PESANTREN IBNUL QOYYIM PUTRA BANTUL YOGYAKARTA. Skripsi thesis, UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA.

Preview	Text (MANAJEMEN PROGRAM EKSTRAKURIKULER PUBLIC SPEAKING DALAM MENINGKATKAN SELF-LEADERSHIP DI MTS PONDOK PESANTREN IBNUL QOYYIM PUTRA BANTUL YOGYAKARTA) 14490060_BAB I_BAB V_DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (13MB) | Preview
	Text (MANAJEMEN PROGRAM EKSTRAKURIKULER PUBLIC SPEAKING DALAM MENINGKATKAN SELF-LEADERSHIP DI MTS PONDOK PESANTREN IBNUL QOYYIM PUTRA BANTUL YOGYAKARTA) 14490060_BAB II_BAB III_BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (5MB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini bermula dari kegiatan ektrakurikuler public speaking yang mana agenda tersebut adalah agenda rutin yang dijalankan oleh santri dari kelas satu MTs sampai kelas dua MA dan kelas dua MA sebagai tim pelaksana agenda public speaking. Kegiatan public speaking ini adalah kegiatan rutin yang dijalankan setiap senin malam dan kamis malam dalam sepekan. Namun dalam kegiatan lapangan masih ada beberapa santri lama yang mana masih belum bisa berpidato. Sedangkan tujuan dalam kegiatan public speaking adalah melatih santri supaya bisa berpidato. Meningkatkan self-leadership dapat di tumbuhkan pada diri santri ketika berpidato dengan manajemen yang baik dari Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling. Dengan manajemen yang baik santri akan diawasi dan diperhatikan oleh pengurus harian sehingga dalam berpidato sedikit-demi sedikit santri akan yang belum bisa berpidato akan menjadi bisa berpidato, berani, disiplin, dan berkarakter. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan menggunakan pengumpulan data diantaranya observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian menganalisis dan mengolah data yang telah didapat dilapangan mulai dari transkip sampai dengan interpretasu data. Penelitian ini dilakukan di Pondok Pesantren ibnul Qoyyim Putra. Hasil penelitian ini dapat dirangkum pertama, manajemen ekstrakurikuler public speaking di Pondok Pesanten Ibnul Qoyyim Putra sudah tersusun dengan baik mulai dari Perencanaan (Planning), pengorganisasian (Organizing), pelaksanaan (Actuating), dan pengawasan (Controlling) semua kegiatan public speaking bisa terpantau oleh musyrif. Kedua, dalam kegiatan public speaking terdapat faktor pendorong yang menjadi pendukung daripada kegiatan public speaking adalah merupakan kegiatan wajib, manajemen yang sudah berjalan dengan baik, faktor senioritas dan dukungan orang tua. Faktor penghambat dari kegiatan public spekaing adalah kegiatan monoton dan berbenturan dengan kegiatan lain. Ketiga, hasil dari meningkatkan self-leadership santri setelah mengikuti kegiatan public speaking lebih adalah santri menjadi lebih percaya diri dalam menyampaikan pidato, terbentuknya mental santri yang berani,dan disiplin.

Share this knowledge with your friends :

Actions (login required)

View Item